Bintang MotoGP, Marc Marquez, telah menjadi kekuatan yang patut diperhitungkan di dunia balap motor. Namun, cedera yang dialaminya baru-baru ini dan perjuangan timnya, Honda, membuatnya harus mengevaluasi kembali targetnya di sisa musim MotoGP 2023.
Menurut rekan setimnya, Sylvain Guintoli, Marquez tidak memasang target tinggi untuk balapan yang tersisa. Sebaliknya, ia berencana untuk menggunakannya sebagai kesempatan untuk menguji motornya dan melakukan perbaikan untuk masa depan.
“Dia menggunakan balapan sebagai tes meningkatkan motornya karena ia tahu bahwa saat ini dia tak berada di level kompetisi,” kata Guintoli, dilansir laman Crash, Selasa (22/8).
Guintoli percaya Marquez telah menyadari bahwa ia tidak berada di level persaingan seperti dulu dan perlu melakukan pendekatan yang lebih strategis dalam membalap.
Cedera yang dialami Marquez merupakan kemunduran besar baginya dan timnya. Terlepas dari bakat dan kemampuannya yang luar biasa di atas lintasan, dia terpaksa mengambil langkah mundur dan fokus pada pemulihannya. Hal ini memberinya kesempatan untuk merenungkan pendekatannya dalam balapan dan bagaimana ia dapat meningkatkan performanya di masa depan.
Sepertinya Marquez mengambil pendekatan yang lebih terukur untuk menjalani sisa musim ini. Ia bekerja sama dengan timnya untuk memastikan motornya dalam kondisi terbaik dan terus mencari cara untuk meningkatkan performanya.
Meskipun dia mungkin tidak menetapkan target tinggi untuk dirinya sendiri, dia masih fokus untuk memberikan upaya terbaiknya dan mendorong dirinya sendiri untuk menjadi yang terbaik yang dia bisa.