in

Bunga Wisteria, Tanaman Hias Tertua Asal Jepang

Bunga wisteria. Foto: Pixabay

Wisteria merupakan salah satu tanaman hias yang berasal dari Jepang, selain Sakura. Wisteria begitu indah karena menghasilkan warna kelopak yang beragam.

Bunga fuji, nama lain wisteria memiliki nama ilmiah Wisteria floribunda. Tanaman ini tergolong sebagai tanaman berbiji. Namun bijinya tak bisa dikonsumsi karena beracun.

Wisteria tumbuh dengan memanjat kayu dan melilit dedaunan. Fuji rata-rata berkembang biak hingga mencapai panjang 2 hingga 9 meter, tetapi bisa juga mencapai 30 meter lebih.

Saat masih berumur muda, batang wisteria memiliki bulu lebat. Bulu-bulu itu gugur ketika tumbuhan ini telah dewasa.

Untuk daun wisteria, berukuran 20 hingga 30 cm. Daun-daunnya berbentuk telur dengan tepi bergelombang dan ujung yang runcing.

Yang membuat bunga ini makin menarik adalah bunganya tak hanya menghasilkan warna ungu yang cerah. Melainkan beberapa diantaranya juga mempunyai corak warna yang menarik, seperti putih, merah muda, atau biru.

Yang khas dari bunga fuji adalah penampilannya yang terjumbai dalam tandan. Panjang tandan tersebut bisa 30 hingga mencapai 91 cm.

Buah bunga fuji yang beracun berbentuk polong dengan permukaan kulit berbulu atau beludru. Biasanya, di dalamnya terdapat biji bulat pipih sebanyak 3 sampai 6 buah.

Sama seperti bunga Sakura, bunga fuji merupakan tanaman asli dari Jepang. Bunga ini lalu diperkenalkan tahun 1830 ke Amerika Serikat, dan menjadi sangat populer di negara tersebut.

Tak hanya cantik, sebagian masyarakat mengenal wisteria sebagai bunga yang romantis. Bunga ini tergolong sebagai salah satu tumbuhan tertua dan dijabarkan dalam kumpulan puisi kuno Man’yoshu.