Valentino Rossi, belum lama ini angkat bicara mengenai penampilan mantan rekan setimnya, Maverick Vinales. Rossi mengaku telah mengikuti perkembangan Vinales di MotoGP musim 2023 dan terkesan dengan penampilannya sejauh ini, terutama dengan tim barunya, Aprilia.
Pembalap berusia 28 tahun itu memang memulai musim dengan kuat, menunjukkan kecepatan dan keterampilan yang mengesankan di lintasan. Rossi sangat terkesan dengan kemampuan Vinales untuk beradaptasi dengan tim dan motor barunya.
Sebagai mantan rekan setim Vinales, Rossi mengenal pembalap itu dengan baik dan telah melihatnya berkembang selama bertahun-tahun. Dia selalu terkesan dengan bakat dan potensi mentah Vinales, dan tampaknya musim ini dia akhirnya mulai menyadari potensi itu.
“Bagi saya, Vinales tampak sangat kuat, Pada [Sabtu] dia membuat saya terkesan di trek, dialah yang melaju dengan cepat, ia juga membalap lebih baik, namun pada akhirnya ia hanya membawa pulang sedikit poin,” kata Rossi, dilansir laman Crash, Minggu (27/8).
Vinales kerap tampil mengesankan selama sesi latihan bahkan sering muncul sebagai pembalap tercepat di lintasan. Namun, ketika tiba di balapan resmi MotoGP, ia tampak goyah dan tampil di bawah standar. Hal ini membuat banyak orang, termasuk Valentino Rossi, mempertanyakan apa yang hilang dari strategi balap Vinales.
“Mungkin dia agak menderita karena hal tersebut. Karena ada sedikit yang belum selesai. Ia selalu jadi yang tercepat dalam latihan namun pada akhirnya selalu ada yang hilang di hari Minggu,” lanjut Rossi.
Ada beberapa teori tentang apa yang menyebabkan Vinales kesulitan selama balapan. Beberapa ahli berpendapat bahwa ia mungkin kurang memiliki ketangguhan mental dan kemampuan untuk tampil di bawah tekanan. Yang lain berspekulasi bahwa setelan motornya mungkin tidak dioptimalkan untuk kondisi balapan, atau dia mungkin tidak berkomunikasi secara efektif dengan timnya tentang masalah apa pun yang dia alami di lintasan.