Jika kelinci memiliki varian mini, terdapat pula jenis kelinci dengan ukuran yang sangat besar. Salah satu jenis kelinci terbesar yang ada di dunia ialah flemish giant rabbit.
Kelinci flemish giant rabbit adalah kelinci raksasa yang ukurannya bisa mencapai 10 kilogram, bahkan bisa lebih. Kelinci ini sangat menakjubkan karena ukuran besarnya tersebut.
Kelinci ini awalnya dipelihara sebagai kelinci pedaging karena dapat dipastikan dagingnya sangat banyak. Selain itu, bulu lembut kelinci flemish giant rabbit ini juga sering digunakan untuk kepentingan manusia.
Akan tetapi, kelinci ini perlahan berubah menjadi kelinci peliharaan. Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut lima fakta unik kelinci flemish giant rabbit yang dirangkum dari berbagai sumber.
Asal usulnya sempat simpang siur
Asal usul kelinci flemish giant rabbit ini sempat simpang siur. Akan tetapi, permasalah tersebut telah selesai setelah sebuah federasi menetapkan bahwa kelinci ini berasal dari daerah Flanders, Belgia.
Punya tujuh warna
Umumnya, kelinci flemish giant rabbit ini berwarna solid. Ada tujuh warna pada jenis kelinci ini, yakni abu-abu muda, abu-abu tua, coklat gelap, coklat muda, hitam, biru, dan putih.
Jantan dan betinanya berbeda bentuk
Kelinci flemish giant rabbit jantan agak berbeda dengan yang betina. Perbedaan tersebut terletak pada bagian kepala dan bagian dagu.
Banyak makan
Kelinci besar ini punya rangka atau susunan tulang belulang yang besar pula. Karena struktur tubuhnya yang demikian, kelinci flemish giant rabbit butuh banyak makan untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya.
Berubah fungsi pemeliharaan
Karena kelinci ini banyak makan, perlahan fungsi pemeliharaannya berubah. Awalnya dipelihara sebagai pedaging, tetapi karena banyak makan, kelinci ini menjadi kelinci hias walaupun masih ada sebagian kecil yang memeliharanya sebagai kelinci pedaging.