in

Makan Banyak Selama Jeda Libur F1, Lewis Hamilton Terpaksa Diet

Lewis Hamilton. Foto: Tempo.co
Lewis Hamilton. Foto: Tempo.co

Lewis Hamilton, pembalap Formula 1 dari tim Mercedes-AMG Petronas, baru-baru ini mengungkapkan bahwa ia tidak memperhatikan berat badannya saat masa rehatnya selama satu bulan.

Pembalap ternama ini menghabiskan masa liburannya bersama keluarganya.
Meski seorang atlet profesional, Hamilton memilih untuk menikmati waktu istirahat yang sangat dibutuhkan bersama orang-orang yang dicintainya. Saat berlibur, ia mengambil cuti dari diet ketat dan rutinitas olahraganya. Sebagai gantinya, ia menikmati beberapa makanan favoritnya dan menghabiskan waktu berkualitas bersama keluarganya.

Selama liburannya, Hamilton memanjakan diri dengan menjelajahi berbagai wilayah di seluruh Afrika, mulai dari Namibia, Tanzania, Rwanda, dan Kenya. Dia memanfaatkan liburannya sebaik mungkin dan menikmati setiap momennya.

Namun, saat kembali ke rutinitas balapnya, Hamilton mendapati kenyataan pahit. Dia menemukan bahwa berat badannya telah meningkat secara signifikan selama liburan, dengan timbangannya sekarang menunjukkan angka 77 kilogram. Hal ini memprihatinkan karena berat badan ideal untuk balapan adalah sekitar 73,74 kg.

“Saya makan sangat banyak. Berat badan saya harus maksimal 73,74 kg dan berat badan saya bahkan hampir 77 kg pada Sabtu, saya pikir, ‘Ya Tuhan!’ Jadi saya harus segera melakukan diet ekstrem beberapa hari terakhir ini,” kata Hamilton dilansir laman Crash.

Hamilton menyadari bahwa ia harus mengurangi berat badannya dan kembali bugar untuk balapan-balapan berikutnya. Dia mulai berolahraga dengan ketat dan mengikuti rencana diet ketat untuk mencapai tujuannya.