Bunga primrose, bunga cantik dan indah. Tanaman ini merupakan spesies dari tanaman berbunga dalam keluarga Primulaceae, berasal dari Eropa barat dan Selatan, lalu ke Ukraina, Krimea, dan Balkan, laut Afrika (Aljazair), kemudian ke bagian Asia.
Daun tanaman ini berbentuk seperti lidah dan berwarna hijau. Bentuknya yang unik itu membuat tumbuhan ini hanya bisa diserbuki oleh serangga yang berlidah panjang seperti kupu-kupu.
Julukan “primus” pada tanaman ini mengacu pada ciri bahwa salah satu bunga mekar di awal musim semi. Jika dijadikan tanaman hias, primrose cocok untuk digunakan pada taman, tanaman pembatas pagar atau bisa juga ditanam di wadah dan pot.
Jika tumbuh dengan baik dalam perawatan yang memadai maka tanaman ini akan berkembang pesat dan memberikan warna yang mengagumkan sehingga mempercantik halaman maupun penampilan rumah. Terlebih, merawat primrose sangatlah mudah.
Primerose merupakan tanaman perennial yang tumbuh dengan tinggi 10 hingga 30 cm. Tanaman ini tumbuh dengan daun roset basal yang berwarna hijau pada daerah habitatnya.
Bunga tanaman ini terdiri dari berbagai macam variasi warna mulai dari putih, krem, kuning, orange, merah hingga merah muda atau pink. Bahkan ada juga bunga primrose berwarna ungu dan biru.
Sebagai tanaman perennial, tanaman ini sangat menyukai area yang basah seperti daerah pinggir hutan. Bunga dapat menutupi tanah di hutan terbuka dan pagar tanaman teduh.
Tanaman cantik ini sangat cocok berkembang pada tanah lembab dengan drainase yang baik dan sedikit naungan. Jika mau diperbanyak, tanaman ini bisa diperbanyak dengan biji atau pembagian tunas.
Bunga maupun daun primrose bisa dimakan. Rasanya seperti selada dan salad yang sedikit pahit. Daunnya juga dapat digunakan sebagai teh, dan bunganya yang muda dapat dipakai sebagai anggur.