Mattel merupakan produsen mainan yang memproduksi berbagai mainan termasuk Hot Wheels, Thomas and Friends dan juga boneka Barbie. Sebagai pemegang lisensi boneka Barbie, Mattel tentu saja kecipratan untung besar dari kesuksesan film Barbie.
Dikutip dari laman NME, hal ini dibenarkan oleh Anthony DiSilvestro, chief financial officer Mattel. DiSilvestro membagikan data bahwa film Barbie karya Greta Gerwig akan menyumbang lebih dari USD125 juta atau lebih dari Rp1,8 triliun dalam bentuk laba kotor.
“Keekonomian kami bergantung pada pendapatan, serta partisipasi keuntungan, yang meningkat seiring dengan kesuksesan film tersebut,” kata DiSilvestro.
Menurut informasi yang dipublikasikan oleh New York Time, Mattel akan mendapatkan sekitar 5 persen dari pendapatan box office film tersebut. Sebagai informasi, film Barbie yang dibintangi oleh Margot Robbie dan Ryan Gosling telah menjadi film terlaris tahun 2023 dengan melampaui angka USD1,4 miliar di box office global.
Melihat kesuksesan film tersebut, Mattel diketahui tengah merencanakan sejumlah proyek film termasuk Polly Pocket, Barney, dan Hot Wheels.
“Apa yang Anda lihat di sekitar film Barbie, kami yakin, adalah sebuah template, studi kasus, sebuah peluang untuk benar-benar memahami nilai dan daya tarik yang dimiliki merek kami, resonansi budaya, dan, yang terpenting, kemampuan kami untuk melaksanakan proyek-proyek ini secara kreatif dan secara komersial,” kata CEO Mattel Ynon Kreiz.