Max Verstappen gagal menjuarai F1 GP Singapura 2023. Pembalap Red Bull Racing tersebut menyebut kemunculan safety car yang tidak tepat waktu saat balapan yang digelar pada Minggu (18/9/2023) malam WIB tersebut sebagai alasan kegagalannya mengamankan kemenangan.
Verstappen tak mampu memperpanjang rekor 10 kemenangan beruntunnya di F1 musim 2023 pada balapan di Sirkuit Marina Bay tersebut. Tanda-tanda penampilannya yang kurang maksimal sudah terlihat sejak babak kualifikasi, di mana ia hanya bisa mengamankan posisi ke-11 di grid start.
Max Verstappen, menjalani balapan yang sulit di Grand Prix Singapura yang berlangsung di Sirkuit Jalan Raya Marina Bay pada Minggu, 19 September 2021. Verstappen memulai balapan dengan ban hard sebelum beralih ke ban medium. Di tengah balapan, ia perlahan-lahan naik ke peringkat atas dan mendekati para pembalap terdepan.
Namun, pada akhirnya ia hanya bisa finis di urutan kelima, tertinggal 21,4 detik dari sang pemenang, Carlos Sainz Jr dari Ferrari. Sementara itu, Lando Norris dari McLaren dan Lewis Hamilton dari Mercedes masing-masing mengamankan posisi kedua dan ketiga di podium.
Verstappen mengaitkan kegagalannya meraih kemenangan di Singapura dengan dua momen ketika safety car muncul di saat yang tidak tepat setelah Logan Sargeant dari Williams dan Esteban Ocon dari Alpine mengalami kecelakaan, tepatnya saat ia akan masuk ke pit. Akibatnya, ia pun kembali jatuh dari posisi terdepan setelah safety car keluar.
Kemunculan safety car saat balapan memang sangat disayangkan oleh Verstappen, karena mengganggu momentumnya dan membuat para rivalnya bisa mengejar ketertinggalan. Ia sempat memimpin balapan dengan nyaman hingga safety car diturunkan, yang membuatnya kehilangan keunggulan.
Terlepas dari kekecewaannya, Verstappen mengakui bahwa para pesaingnya juga telah memberikan perlawanan yang kuat dalam balapan tersebut. Lewis Hamilton dari Mercedes, yang memulai balapan dari posisi terdepan, berhasil menyalip Verstappen setelah periode safety car dan meraih kemenangan.
Verstappen saat ini memimpin Kejuaraan Dunia Formula Satu dengan 226,5 poin, diikuti oleh Hamilton dengan 221,5 poin dan Sainz Jr dengan 140 poin. Balapan berikutnya akan berlangsung di Rusia pada 26 September 2021, di mana Verstappen berharap dapat memperpanjang keunggulannya dan memperkuat peluangnya untuk memenangkan gelar juara dunia pertamanya.