Manusia punya selera makan yang berbeda-beda. Beberapa orang mungkin cenderung menyukai makanan yang lebih manis, sedangkan beberapa yang lain suka makanan pedas. Uniknya, ada sebuah penelitian yang mencoba mengungkap rahasia lain di balik selera makan ini. Temuannya memaparkan bahwa selera makan bukannya tanpa dasar, preferensi kita terhadap makanan dianggap memiliki hubungan dengan kepribadian.
Sebelumnya, para ahli telah mengeksplorasi hubungan antara kepribadian dan selera makan kita. Salah satunya adalah Psikolog Dr. Jen Nash yang baru-baru ini menyumbangkan temuannya ke Daily Mail. Karyanya memuat rincian soal bagaimana makanan yang kita sukai mengggambarkan banyak hal soal kepribadian kita.
“Orang-orang yang kita kenal yang ‘manis’, ‘pahit’ atau ‘asam’ mungkin menggambarkan preferensi makanan mereka dan juga temperamen mereka,” ungkap Dr. Nash seperti dikutip dari laman Earth.
Dr. Nash menjelaskan bahwa makanan dikaitkan dengan rasa dicintai dan diperhatikan sejak bayi. Makanan bisa menjadi jalan pintas untuk menghadapi pengalaman hidup yang sulit dicerna termasuk kesedihan dan trauma.
Misalnya, jika ibu memberi Anda kue saat Anda mengalami hari yang buruk di sekolah, kemungkinan besar Anda akan mengasosiasikan makanan manis dengan perasaan lebih baik.
Selain itu, kesukaan terhadap suatu selera dibandingkan selera lainnya dapat memberikan gambaran tentang kepribadian kita. Penelitian tersebut mengungkapkan ciri-ciri kepribadian spesifik yang terkait dengan setiap jenis makanan, sebagai berikut:
Makanan asam
Mereka yang mendambakan makanan asam digambarkan sebagai orang yang kritis dan kasar, namun menggambarkan diri mereka sebagai orang yang memiliki standar tinggi.
Makanan manis
Makanan manis dikaitkan dengan seseorang yang memiliki keramahan serta sifat altruis yaitu mengedepankan kepentingan orang lain.
Makanan asin
Makanan asin dikaitkan dengan seseorang yang memiliki daya saing, sifat ketidaksabaran, dan kebutuhan akan kepuasan instan.
Makanan pedas
Orang yang paling menyukai makanan pedas digambarkan sebagai orang yang suka mengambil risiko dan menikmati pengalaman baru.
Makanan pahit
Orang yang lebih menyukai makanan pahit cenderung antisosial, manipulatif, dan tidak sensitif.
Namun Dr. Nash berpesan bahwa penelitian ini perlu dikaji lebih lanjut dan perlu ditafsirkan secara luas. Mengingat preferensi kita terhadap makanan juga bisa dipengaruhi oleh banyak faktor.