Di zaman modern ini, begitu banyak konsep hunian yang bisa jadi inspirasi. Salah satunya yang banyak difavoritkan adalah desain rumah open plan.
Rumah bergaya open plan merupakan konsep hunian yang menggabungkan dua sampai tiga ruangan dalam satu ruangan terbuka. Desain ini meniadakan penggunaan sekat seperti dinding atau pintu.
Pada umumnya konsep open plan design menyatukan ruang keluarga, ruang tamu dan dapur. Tapi tida berlaku bagi ruang kamar yang sifatnya lebih privasi.
Desain open plan sangat direkomendasikan bagi orang-orang yang menyukai desain rumah kecil tanpa sekat. Menghilangkan dinding bahkan pintu memang memang membuat ruangan terasa lebih luas.
Dalam penerapan desain open plan, akses lalu lalang dapat dibantu dengan adanya sejumlah partisi agar mempertegas alur keluar masuk penghuni rumah. Partisi bisa bersifat sementara, bisa juga dirancang untuk waktu yang lama.
Kelebihan partisi yang bersifat sementara adalah membuat kita dapat memodifikasi ruangan sesuai konsep yang ingin dibuat. Dengan begitu, masing-masing akses tidak ada yang saling tumpang tindih ukurannya.
Penggunaan partisi bisa berupa tirai, kaca atau rak. Partisi akan mempertegas alur hunia, misalnya dari living room menuju dining area.
Konsep open plan design memang ruang terbuka, tetap pengpalikasiannya tetap membutuhkan zona untuk masing-masing ruang. Misalnya, ruang keluarga berada di zona paling depan atau zona pertama ketika Anda membuka pintu rumah.
Selanjutnya, zona keduanya adalah meja makan dan yang terakhir zona ketiga yaitu area dapur. Penataan zonasi tersebut dapat mempercantik konsep open plan design hunian Anda.