Jalapeno adalah jenis cabai yang penting dalam masakan, terkenal karena rasa pedas dan rasa khasnya yang unik.
Menjadi sangat populer di seluruh dunia dan digunakan dalam berbagai jenis masakan internasional. Mereka juga sering diawetkan dalam bentuk cabai jalapeno yang diawetkan yang bisa digunakan sebagai pelengkap hidangan.
Jalapeno digunakan dalam berbagai hidangan, termasuk salsa, guacamole, nachos, taco, burrito, enchilada dan banyak lagi.
Mereka juga sering diiris tipis atau dicincang dan digunakan sebagai bumbu tambahan dalam berbagai jenis hidangan, termasuk makanan penutup, saus dan minuman.
Selain kepedasannya, jalapeno juga memiliki rasa yang khas yang bisa menjadi manis dengan sedikit nuansa buah-buahan ketika masih muda dan bisa menjadi lebih tajam saat matang. Jalapeno atau dikenal dengan nama Capsicum annuum var. Annuum pertama kali ditemukan di wilayah Meksiko.
Nama jalapeno berasal dari kata Jalapa yang merupakan nama sebuah kota di negara bagian Veracruz di Meksiko. Jalapeno mulai dibudidayakan oleh suku Aztek dan Maya di Amerika Tengah sekitar 6.000 hingga 8.000 tahun yang lalu.
Setelah penjajahan Spanyol, tanaman ini menyebar ke seluruh dunia dan menjadi populer di berbagai negara. Ada berbagai varietas jalapeno dengan tingkat kepedasan yang berbeda-beda.
Beberapa varian jalapeno sangat pedas, sementara yang lain memiliki rasa manis. Varian jalapeno yang paling dikenal memiliki kulit hijau ketika masih muda dan bisa berubah merah saat matang.
Jalapeno adalah salah satu bahan utama dalam berbagai masakan Meksiko, seperti salsa, guacamole, dan nachos. Juga sering digunakan dalam hidangan seperti burrito, enchilada dan taco.
Di luar Meksiko, jalapeno digunakan dalam banyak hidangan internasional dan juga sering digunakan untuk membuat saus pedas.
Menjadi salah satu cabai yang paling populer di dunia sebagai bahan tambahan dalam makanan cepat saji, makanan penutup dan minuman, serta dalam berbagai resep kuliner.