in

Mengenal Mammoth, Hewan Hidup di Zaman Es

Mammoth. Foto: Pixabay

Sering ditemukan pembahasan tentang mammoth yang juga menyinggung tentang gajah. Kedua makhluk ini memang memiliki kemiripan dari bentuk tubuh.

Bahkan, ada beberapa pandangan yang menyebutkan bahwa gajah merupakan keturunan langsung dari mammoth. Akan tetapi, hal ini bertentangan dengan kenyataan karena kedua jenis hewan ini tidak ada hubungan keturunan.

Meskipun demikian, mammoth masih memiliki kekerabatan dengan gajah sehingga bentuk tubuhya mirip. Mammoth memiliki banyak perbedaan dengan gajah.

Perbedaan paling mendasar adalah gadingnya. Gading mammoth tumbuh panjang dan melingkar, sedangkan gading gajah lebih pendek.

Gading mammoth bisa tumbuh hingga 3,3 meter sesuai fosil yang pernah ditemukan. Ukuran tubuh mammoth juga jauh lebih besar daripada gajah yang hidup di dunia sekarang.

Mammoth termasuk gajah purba yang pernah hidup di dunia, tetapi sudah dinyatakan punah. Hewan ini hidup saat zaman es, saat iklim dunia masih sangat dingin.

Hewan mammoth mampu hidup di atas es karena tubuhnya memiliki bulu panjang dan tebal untuk bertahan hidup. Hewan dengan nama latin Mammuthus primigenius ini sudah dinyatakan punah sejak ribuan tahun lalu.

Ketika masih hidup, hewan ini juga punya banyak spesies. Spesies yang paling besar adalah mammoth sungai songhua yang tingginya kurang lebih 5 meter.

Dengan ukuran tubuh besar, bobot tubuh mammoth pun ikut besar. Mammoth betina bisa berbobot 6 hingga 8 ton, sedangkan mammoth jantan bisa mencapai 12 ton.

Hewan ini punah karena perubahan iklim yang sangat ekstrem. Iklim yang awalnya dingin karena zaman es berubah menjadi hangat dan hewan ini tidak bisa beradaptasi.

Penyebab lain kepunahan mammoth tidak lepas dari tangan manusia. Hewan ini diburuh untuk dimanfaatkan kulit, bulu, gading, dan berbagai bagian tubuhnya yang lain.