Bunga torenia belakangan cukup populer dan menjadi salah satu tanaman hias favorit di masyarakat. Bunga ini memiliki variasi warna yang beragam, seperti biru, ungu, putih, hingga merah muda atau pink.
Nama bunga torenia mungkin belum begitu populer di Indonesia, sebab para pecinta tanaman lebih akrab menyebutnya dengan bunga mata kucing. Di luar negeri, bunga ini disebut wishbone flowers atau bunga wishbone.
Punya bentuk yang unik ditambah dengan gradasi warna ungu pada kelopaknya membuat torenia sekilas mirip dengan bunga anggrek. Itulah yang menjadi salah satu ciri khas unik yang hanya dimiliki oleh bunga torenia.
Yang menarik lagi, torenia termasuk salah satu tanaman yang tidak mengenal musim. Karena dapat berbunga sepanjang tahun apabila lingkungan tempatnya tumbuh memang ideal.
Penanaman bunga torenia
Untuk penanaman torenia relatif mudah, karena bunga ini bisa tumbuh pada daerah dengan suhu terpanas di negara empat musim. Selain itu, tipe tanaman ini kuat sehingga perawatannya juga mudah.
Untuk menanamnya, bisa menggunakan bijinya yang terlebih dahulu di wadah khusus penyemaian atau di pot. Setelah itu, letakkan biji tanaman di dalam ruangan untuk sementara.
Cara lainnya, biji torenia juga bisa langsung ditabur atau ditekan ke dalam tanah dengan pelan. Biji yang ditanam akan membutuhkan sinar matahari, jadi pastikan menanamnya di tempat yang cukup terkena sinar matahari.
Selanjutnya, gunakan media tanam yang memiliki drainase yang baik. Sebab torenia menyukai tanah yang lembap secara terus menerus meskipun mampu hidup pada suhu panas.
Perawatan bunga torenia
Jika penanaman telah dilakukan, Anda cukup melakukan penyiraman dan memastikan bahwa media tanam sudah lembap. Tapi jangan biarkan sampai becek karena bisa membuat tanaman membusuk.
Berikan pemupukan dua kali dalam sebulan. Gunakan pupuk yang kaya akan fosfor agar pertumbuhan bunga kumis kuicng makin subur.