Bunga dandelion banyak ditemukan tumbuh secara liar. Tanaman ini memiliki bentuk kelopak bunga yang unik berbulu dengan tangkai yang tumbuh tinggi, di ujungnya tumbuh benih bunga yang berwarna putih atau kuning putih.
Bunganya yang membentuk lingkaran yang mungil menjadikan cocok jadi salah satu pemanis pada rangkaian bunga, seperti bunga mawar. Nama dandelion sendiri berasal dari bahasa Prancis ‘dents de lion’ karena bentuk daunnya mirip gigi singa.
Bunga dandelion pada dasarnya merupakan kumpulan dari bunga kecil-kecil yang disebut ray floret. Setelah proses penyerbukan, ray floret tersebut akan berubah menjadi biji yang dilengkapi dengan ‘sayap’ selembut kapas.
Kumpulan biji dandelion yang terangkai menjadi satu, dan itu akan terlihat seperti setangkai bunga kapas yang indah. Angin yang bertiup akan menerbangkan biji dandelion satu persatu. Dengan sayap selembut kapas, bijinya bisa terbang jauh.
Di balik itu, dandelion memiliki sejumlah manfaat yang baik bagi kesehatan. Berikut tujuh diantaranya yang dirangkum dari beberapa rujukan.
Menurunkan tekanan darah
Dandelion merupakan sumber potasium yang baik yang dapat membantu menurunkan tekanan darah. Hal ini telah dibutikan oleh penelitian berjudul Daily potassium intake and sodium-to-potassium ratio in the reduction of blood pressure.
Membantu menurunkan berat badan
Tanaman dandelion mengandung klorogenat. Itu adalah bahan kimia yang dapat membantu mengurangi penambahan berat badan dan retensi lipid.
Menangkal radikal bebas
Bunga dandelion mengandung beta karoten dan polifenol. Kandungan berupa antioksidan tersebut mampu menetralisir efek berbahaya dari radikal bebas.
Mengatur gula darah
Menurut Medical News Today, dandelion memiliki sifat antihiperglikemik, antioksidan, dan antiinflamasi. Kandungan tersebut dapat membantu mengobati diabetes tipe 2.
Mengurangi peradangan
Sebuah hasil penelitian pada tahun 2014 yang telah dipublikasikan dalam National Library of Medicine, menyebut bahwa bahan kimia dalam dandelion memiliki beberapa efek positif. Salah satunya mengurangi respons peradangan.
Meningkatkan kekebalan tubuh
Berdasar studi tahun 2014 yang dipublikasikan dalam National Library of Medicine, dandelion membantu membatasi pertumbuhan hepatitis B pada sel manusia dan hewan dalam tabung reaksi. Dandelion dinilai menunjukkan sifat antivirus dan antibakteri.