Lipdub merupakan aplikasi bikinan startup bernama Captions yang menawarkan kemampuan men-dubbing video ke dalam 28 bahasa berbeda. Bahkan tak hanya bahasa yang diakui secara sah di dunia, aplikasi ini bisa menerjemahkan video ke dalam bahasa gaul ala gen Z, bahasa bajak laut dan serta dalam nada baby talk.
Lebih canggih lagi, aplikasi ini bisa mengubah gerakan bibir sesuai dengan bahasa yang telah dipilih. Meski terkadang ada jeda ketidaksesuaian antara audio dan gerakan bibir, namun fitur ini termasuk canggih.
Untuk menggunakan aplikasi Lipdub, pengguna harus merekam video di ponsel dengan hanya memperlihatkan wajah mereka. Kemudian aplikasi akan mengunggah video dan mengembalikannya pada pengguna lengkap dengan penerapan dub bahasa yang baru. Hasilnya pun bisa dibagikan ke berbagai platform sosial media termasuk TikTok dan Instagram. Hanya saja, saat ini Lipdub hanya mampu menerjemahkan video maksimal satu menit dari satu pembicara.
Lipdub bukanlah satu-satunya aplikasi sulih suara berbasis AI yang tengah populer. Sebab, penggunaan terjemahan dan sulih suara AI tengah menjadi tren akhir-akhir ini. Bukan hanya Captions saja, bulan Juni lalu YouTube juga mengumumkan mereka tengah menguji alat bertenaga AI yang memungkinkan pengguna melakukan dubbing otomatis dalam bahasa lain. Adapula ElevenLabs, yang merilis alat sulih suara yang mendukung 29 bahasa berbeda.