Yorkshire pudding memiliki tekstur yang unik. Permukaannya kering, renyah, dan mengembang, sementara bagian dalamnya lembut dan berongga. Terkenal karena teksturnya yang kembang dan renyah di luar, serta lembut di dalamnya
Bahan dasar Yorkshire pudding terdiri dari campuran sederhana yang terdiri dari telur, tepung terigu, dan susu. Beberapa resep mungkin menggunakan baking powder untuk memberikan hasil yang lebih kembang.
Yorkshire pudding memiliki akar yang cukup jauh ke masa lalu. Salah satu catatan tertulis tertua tentang hidangan ini muncul pada abad ke-18.
Yorkshire pudding pertama kali disebutkan dalam sebuah buku masak Inggris berjudul The Whole Duty of a Woman pada tahun 1737.
Awalnya hidangan ini dikenal dengan nama dripping pudding atau dripping pancakes dan dimasak di bawah daging panggang untuk menangkap lemak dan jus daging yang menetes.
Yorkshire pudding semakin populer selama abad ke-18 dan ke-19. Awalnya itu adalah hidangan ekonomis yang dimaksudkan untuk memanfaatkan bahan yang ada, terutama lemak yang jatuh dari daging panggang.
Kemudian hidangan ini mulai ditemani daging panggang dalam hidangan Sunday Roast dan statusnya sebagai hidangan pembuka resmi Sunday Roast mulai berkembang.
Resep yorkshire pudding telah mengalami berbagai perubahan seiring waktu. Awalnya, adonan terbuat dari campuran telur, susu, dan tepung yang dimasak di bawah daging.
Namun resep-resep modern sering melibatkan penggunaan baking powder untuk memberikan adonan tebal yang mengembang dan berongga.
Yorkshire pudding menjadi elemen yang tak terpisahkan dari hidangan Sunday Roast, yang merupakan hidangan panggang tradisional Inggris yang melibatkan daging panggang, kentang panggang, sayuran, dan Yorkshire pudding.
Ini adalah hidangan yang sering disantap pada hari Minggu dan telah menjadi salah satu tradisi kuliner Inggris yang paling diakui.