Boza adalah minuman yang terutama dikenal di beberapa negara Timur Tengah dan Balkan, seperti Turki, Yunani, Bulgaria, dan lainnya.
Salah satu dari banyak makanan dan minuman tradisional yang menarik untuk dicoba bagi mereka yang tertarik dengan kuliner regional dan budaya.
Boza memiliki rasa yang agak asam dan manis, dengan tekstur yang mirip dengan yogurt cair. Rasanya sangat khas dan berbeda dari minuman lainnya.
Boza dibuat dengan menggiling biji gandum, jagung, atau barley, kemudian merendamnya dalam air dan membiarkan campuran ini mengalami fermentasi alami. Proses fermentasi ini menghasilkan rasa dan tekstur unik boza.
Biasanya disajikan sebagai minuman sarapan atau sebagai sumber energi pada siang hari. Minuman ini sering dikonsumsi dengan tambahan gula, kayu manis, atau kacang cincang.
Boza memiliki nilai gizi yang cukup baik karena kandungan karbohidratnya yang tinggi. Ini adalah sumber energi yang baik.
Boza adalah minuman yang sangat tua dan diperkirakan telah ada selama ribuan tahun. Asal usulnya tidak pasti, tetapi minuman serupa ditemukan dalam berbagai budaya di Timur Tengah dan wilayah Balkan.
Di Bulgaria, boza telah menjadi minuman yang sangat populer sejak zaman Kekaisaran Ottoman. Selama pemerintahan Ottoman, boza adalah minuman yang umum di kalangan orang Bulgaria.
Boza terbuat dari fermentasi biji gandum, jagung, atau barley. Proses fermentasi memberikan minuman ini rasa asam dan manis yang unik.
Boza biasanya tidak ditemukan di luar wilayah Balkan dan Timur Tengah dan oleh karena itu, tidak sepopuler minuman internasional seperti kopi atau teh.
Namun beberapa restoran dan kafe di tempat wisatawan dapat menyajikan boza sebagai pilihan minuman eksotis atau untuk menggantikan minuman beralkohol.
Bagi wisatawan yang tertarik mencicipi makanan dan minuman lokal, boza bisa menjadi pengalaman yang menarik.
Selain Bulgaria, boza juga dikenal dengan nama yang berbeda di berbagai negara seperti Turki, Yunani, Serbia, dan lainnya.
Meskipun boza mungkin tidak menjadi minuman yang sangat terkenal di kalangan wisatawan internasional, ia tetap merupakan bagian dari budaya kuliner di wilayah tersebut dan menawarkan rasa yang unik bagi mereka yang ingin mencobanya.