in

Mengenal Burung Unta, Unggas yang Tak Bisa Terbang

Burung unta. Foto: Pixabay

Burung merupakan hewan dengan ukuran yang sangat variatif. Ada burung yang berukuran sangat kecil dan ada pula yang berukuran sangat besar.

Burung dengan ukuran terbesar yang masih hidup di dunia adalah burung unta. Jenis burung ini punya ketinggian hingga 8 kaki atau sekitar 2,5 meter saat mereka dewasa.

Dengan besar tubuhnya seperti itu, burung unta bisa dijadikan sebagai tunggangan. Bahkan di daerah asalnya seperti di Arab dan sebagian wilayah di Afrika Utara menggunakan burung unta sebagai tunggangan dalam perlombaan.

Struthio camelus nama latin burung unta, hewan ini punya kaki dan leher panjang. Selain panjang, kaki burung unta sangatlah kuat dan mampu mereka gunakan untuk berlari dengan cepat.

Seekor burung unta mampu berlari dengan kecepatan 70 kilometer per jam. Kemampuan berlari burung unta tersebut merupakan kecepatan berlari paling cepat di antara burung-burung lain.

Kemampuan berlari ini juga menutupi ketidakmampuan burung ini untuk terbang. Burung unta termasuk salah satu unggas yang tidak bisa terbang seperti kemampuan alami hampir semua burung.

Tampilan burung unta sangat unik dengan paruhnya yang agak lancip dan tidak bergigi. Bulu-bulu di kepala hingga sepanjang lehernya merupakan bulu yang halus.

Berbeda dengan bulu-bulu yang ada di tubuh hingga pangkal pahanya. Sayapnya berukuran kecil jika dibandingkan dengan ukuran tubuhnya.

Dalam berkembang biak, biasanya burung unta membuat sarang secara sosial. Dalam satu sarang terdapat beberapa ekor burung unta betina yang bertelur.

Telur tersebut dierami secara bergantian oleh kedua indukan burung unta. Ukuran telurnya pun merupakan telur terbesar di antara semua burung yang masih hidup di dunia ini.