Bagi para penggemar Valentino Rossi, nama Uccio Salucci mungkin sudah tidak asing lagi. Salucci dikenal sebagai sahabat setia Rossi, dan persahabatan mereka telah berlangsung selama puluhan tahun dan terus berlanjut hingga saat ini.
Ikatan mereka dimulai saat mereka masih kecil dan tumbuh di Tavullia, Italia. Mereka adalah teman sekelas dan dengan cepat menjadi tak terpisahkan. Bahkan ketika mereka berdua mengejar karier mereka di dunia balap motor, mereka tetap menjadi teman dekat.
“Kala itu saya rasa kami berumur satu atau dua tahun. Ayah saya dan ayah Rossi (Graziano) sudah saling mengenal satu sama lain, jadi kami mungkin mulai berteman sejak di dorong-dorongan bayi,” kata Salucci, dilansir laman Sky Sport, Senin (30/10).
Salucci telah memainkan peran penting dalam kesuksesan Rossi di dalam dan di luar lintasan. Dia sering terlihat berada di sisi Rossi saat balapan, memberikan dukungan dan semangat. Dia juga merupakan anggota kunci dari tim Rossi, membantu dalam hal strategi dan logistik.
Namun, persahabatan mereka bukan hanya tentang balapan. Mereka memiliki kecintaan yang mendalam pada kampung halaman mereka di Tavullia dan sering menghabiskan waktu bersama di sana, entah itu di restoran lokal atau di lapangan sepak bola. Mereka juga memiliki kecintaan yang sama terhadap musik, dengan Salucci yang bermain gitar dan Rossi yang bernyanyi.
Kepercayaan Rossi terhadap Salucci begitu besar sehingga ia diberi wewenang untuk memimpin tim Mooney VR46. Tim ini, seperti namanya, dibentuk oleh Rossi untuk berkompetisi di kelas MotoGP. Salucci telah dipercaya untuk menduduki posisi sebagai Direktur tim Mooney VR46, sebuah jabatan yang memiliki tanggung jawab dan tekanan yang sangat besar.
Penunjukan Salucci sebagai Direktur tim merupakan bukti dari tingkat kepercayaan dan keyakinan yang dimiliki Rossi terhadapnya. Rossi dan Salucci telah berteman sejak lama, dan ikatan mereka semakin kuat selama bertahun-tahun. Keduanya memiliki hasrat yang sama dalam hal balap motor, dan penunjukan Salucci merupakan indikasi yang jelas akan kepercayaan Rossi terhadap kemampuan temannya.