Pada MotoGP Thailand 2023, dua pebalap dari tim Repsol Honda, Joan Mir dan Marc Marquez, kedapatan berselisih. Insiden ini menarik perhatian media dan para penggemar, sehingga memicu spekulasi tentang penyebab pertengkaran tersebut.
Setelah kejadian tersebut, Joan Mir angkat bicara untuk memberikan klarifikasi mengenai insiden tersebut. Ia menegaskan bahwa pertengkaran antara dirinya dengan Marc Marquez hanya karena masalah sepele yang sempat memanas. Meski sempat berselisih paham, Mir meyakinkan semua orang bahwa hubungannya dengan Marquez tetap baik-baik saja.
“Marc ingin mengambil alih kemudi saya, dan hal-hal semacam itu. Namun sekarang, hubungan kami sudah baik, dia bahkan rekan setim terbaik yang pernah saya miliki,” kata Mir, dikutip laman Motosan, Kamis (2/11).
Mir juga tak menepis bahwa memang ia dan Marquez beberapa kali terlibat bentrok karena perbedaan pendapat.
“Di masa lalu, kami beberapa bentrok. Tapi, kami berkomitmen pada evolusi motor dan membantu tim dengan berbagai cara yang kami bisa,” lanjutnya.
Mir tak punya masalah dengan The Baby Alien – julukan Marc Marquez. Bahkan, Joan Mir menegaskan bahwa Marc Marquez adalah rekan setim terbaik yang pernah dia miliki.
Mir dan Marquez sama-sama merupakan pembalap motor profesional asal Spanyol yang saat ini berkompetisi di ajang Kejuaraan Dunia MotoGP. Meski menjadi pesaing sengit di lintasan, mereka memiliki hubungan kerja yang baik di luar lintasan.
Mir mengagumi kemampuan balap Marquez dan menghormatinya sebagai sesama pembalap. Ia juga menghargai kesediaan Marquez untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dengan rekan satu timnya, yang telah membantu Mir menjadi pembalap yang lebih baik.