Sepakbola Indonesia tengah naik daun beberapa waktu belakangan. Hal itu terlihat dari lolosnya Timnas Indonesia U-23 ke Piala Asia 2024, lolosnya Timnas Indonesia ke putaran kedua Piala Dunia 2026 dan sejumlah pencapaian lainnya.
Salah satu yang jadi penunjang adalah banyaknya pemain keturunan Indonesia yang merumput di luar negeri ikut memperkuat timnas. Seperti Sandy Walsh, Jordi Amat dan Shayne Pattynama.
Pemain-pemain ini memperkuat Tim Garuda sembari masih bermain di klub luar negeri atau disebut pemain abroad. Lalu berapakah nilai pasar mereka? Berikut uraiannya yang dirangkum dari beberapa sumber:
Sandy Walsh (Rp25 miliar)
Pemain yang memperkuat KV Mechelen tersebut ditaksir memiliki nilai pasar sebesar 1,5 juta euro atau setara dengan Rp25 miliar. Hal itu membuat Walsh menjadi pemain termahal kelima di skuad KV Mechelen.
Nilai itu lantas membuat pemain berusia 28 tahun ini juga berstatus sebagai pemain Indonesia dengan nilai pasar tertinggi saat ini. Walsh sendiri adalah salah satu pemain yang tampil reguler bersama Mechelen.
Jordi Amat (Rp15 miliar)
Jordi Amat merupakan pemain belakang Johor Darul Ta’zim (JDT) yang memiliki nilai pasar sebesar 900 ribu euro atau Rp15 miliar. Nilai tersebut membuat Amat berstatus sebagai pemain termahal di skuad JDT.
Nilai pasar tersebut juga membuat pemain berusia 31 tahun tersebut juga berstatus sebagai pemain Indonesia dengan nilai pasar tertinggi kedua. Pemain kelahiran Spanyol ini juga merupakan andalan JDT di lini pertahanan mereka.
Shayne Pattynama (Rp10 miliar)
Shayne Pattynama menempati urutan ketiga termahal pemain abroad Timnas Indonesia. Pemain dengan posisi belakang Viking FK ini ditaksir memiliki nilai pasar sebesar 600 ribu euro atau sebesar Rp10 miliar.
Nilai pasar tersebut juga membuat Pattynama berstatus sebagai pemain termahal kedelapan di skuad Viking FK. Pattynama menjadi salah satu pilihan utama di skuad Viking FK saat ini.