Baru-baru ini, nama Suzy menjadi heboh di platform media sosial karena perannya dalam serial baru Netflix Doona.
Berdasarkan webtoon The Girl Downstairs, Doona menceritakan kisah seorang idola K-pop di puncak karirnya yang tiba-tiba mengumumkan pensiunnya.
Peran ini dapat dilihat sebagai idola papan atas dan visual generasi K-pop 2 selama waktunya bersama JYP dan Miss A.
Doona sukses mengungkap sisi gelap di balik gemerlapnya dunia idola K-pop. Karakter Suzy bergulat dengan masalah psikologis selama kariernya.
Serial ini secara autentik menggambarkan beberapa kejadian kehidupan nyata yang menimbulkan kekhawatiran tentang budaya idola.
Selama acara fan sign, para penggemar mempunyai kesempatan untuk bertemu dan berinteraksi langsung dengan idolanya dalam jarak dekat.
Penggemar sering kali menyiapkan hadiah untuk idolanya dengan harapan bisa mengabadikan momen menggemaskan.
Namun ada pula penggemar yang melewati batas dengan memberikan binkie kepada idolanya. Dalam serial tersebut, terdapat adegan di mana Suzy menemukan seorang penggemar pria berkacamata dengan kamera tersembunyi, sebuah skenario yang terinspirasi dari kejadian kehidupan nyata yang melibatkan G-Friend.
Pada tahun 2017, saat acara penandatanganan penggemar, anggota Yerin menemukan seorang penggemar pria mengenakan kacamata dengan kamera tersembunyi.
Manajemen kelompok segera menyita kamera tersebut. Insiden ini menimbulkan kekhawatiran tentang privasi dan keamanan artis.
Banyak penggemar obsesif berusaha keras untuk memfilmkan idola mereka secara diam-diam, bahkan di acara-acara publik.
Masalah lain yang dibahas dalam serial ini adalah rekaman para idola secara diam-diam dan foto pribadi mereka dibocorkan oleh anggota staf.
Winter yang merupakan salah satu member aespa dimasa lalunya juga mengalami situasi seperti itu. Sebuah video memperlihatkan seorang anggota staf diam-diam merekam idola wanita tersebut, menyebabkan kemarahan di kalangan penggemar.
Selanjutnya, SM Entertainment membantah tuduhan tersebut, namun hal ini masih membuat para penggemar sangat prihatin.
Doona menyoroti aspek gelap dunia idola K-pop, memprovokasi pemikiran dan diskusi tentang pelanggaran privasi dan perilaku meresahkan yang terkadang terjadi dalam budaya penggemar.