in

Luca Marini Sebut Valentino Rossi Masih Marah kepada Marc Marquez

Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi
Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi

Kemarahan Valentino Rossi kepada Marc Marquez tampaknya masih membekas, menurut pernyataan yang dilontarkan oleh rider VR46 Racing sekaligus adik sambung dari The Doctor, Luca Marini.

Keretakan hubungan antara kedua pebalap ini dimulai pada tahun 2015 ketika Marquez menyebabkan Rossi terjatuh pada balapan di Grand Prix Malaysia, yang pada akhirnya membuat Rossi harus kehilangan gelar juara pada tahun tersebut.

Sejak saat itu, hubungan mereka merenggang, dengan Rossi secara terbuka mengkritik gaya membalap Marquez dan menuduhnya melakukan gerakan-gerakan berbahaya di lintasan.

“Ada pembicaraan mengenai (insiden di Sirkuit Sepang). Namun tidak banyak.Dia (Rossi) tidak berbicara banyak akan hal itu. Namun saya yakin dia masih marah,” kata Marini laman Crash.net, Senin (6/11).

Seperti diketahui oleh para penggemar MotoGP, Valentino Rossi dan Marc Marquez terlibat dalam sebuah insiden saat balapan MotoGP Malaysia 2015. Musim itu merupakan musim yang intens, dengan Rossi dan rekan setimnya di Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, bersaing ketat untuk memperebutkan gelar juara dunia.

Dua balapan terakhir di musim 2015, yang diadakan di Sepang dan Valencia, pada akhirnya akan menentukan siapa yang akan dinobatkan sebagai juara. Sebelum balapan ke-17 di Sepang, tensi persaingan sudah meninggi karena Rossi menuduh Marquez bersekongkol untuk melawannya. Rossi percaya bahwa Marquez, yang saat itu peluangnya untuk menjadi juara sangat tipis, sengaja mencoba membuka jalan bagi Lorenzo untuk menjadi juara dunia.

Ketegangan antara Rossi dan Marquez sudah terjadi sejak lama. Pada balapan sebelumnya di Australia, Marquez sempat menabrak Rossi sehingga membuatnya kehilangan poin yang sangat berharga. Insiden ini jelas meninggalkan rasa pahit di mulut Rossi, dan ia bertekad untuk memenangkan kejuaraan dengan segala cara.

Terlepas dari insiden dan penalti tersebut, Rossi tetap menjadi salah satu pembalap paling populer dan sukses dalam sejarah MotoGP. Persaingannya dengan Marquez mungkin telah menyebabkan beberapa kontroversi, tetapi juga telah menghasilkan beberapa balapan yang mendebarkan dan momen-momen yang tak terlupakan di MotoGP.