Pemilik saham minoritas Manchester United Sir Jim Ratcliffe akan segera datang. Hal itu membuat Richard Arnold harus menanggalkan jabatan CEO yang diembannya di Red Devils.
Arnold memutuskan mundur sebagai CEO Setan Merah setelah 16 tahun pengabdiannya di klub tersebut. Namun, dia masih akan membantu proses transisi hingga akhir 2023.
“Richard Arnold telah memutuskan mundur sebagai Chief Executive Manchester United usai 16 tahun mengabdi pada klub,” tulis pernyataan resmi MU seperti dikutip pada Rabu (15/11/2023).
Pergantian kepemimpinan di MU sebagai tanda akan terjadi era baru di MU. Proses akuisisi saham 25 persen senilai 1,25 miliar Pound ditargetkan akan rampung paling lambat akhir November 2023.
Sir Jim Ratcliffe disebut akan diberikan kuasa di ranah operasional sepakbola oleh Keluarga Glazer, dan perombakan susunan manajemen menjadi tak terhindarkan. Stewart yang menjabat sementara sebagai CEO pengganti Arnold segera akan terganti jika CEO baru datang.
Salah satu nama kandidat yang digadang-gadang akan mengisi posisi CEO adalah Jean-Claude Blanc. Dia adalah eks CEO Juventus yang kini dipekerjakan INEOS yaitu grup pimpinan Ratcliffe, sebagaimana dikutip dari TalkSort.
Selain CEO, posisi direktur olahraga MU yang dijabat John Murtough juga dilaporkan akan terganti. Ratcliffe dilaporkan akan menunjuk direktur olahraga INEOS yaitu Sir Dave Brailsford sebagai penggantinya.
Selama menjabat sebagai CEO, Arnold sendiri telah melakukan sejumlah hal besar. Salah satunya, mendukung manajer Erik ten Hag dalam mendepak Cristiano Ronaldo dari Old Trafford.