in

Khasiat Bunga Primrose yang Bisa Dirasakan

Bunga primrose. Foto: Pixabay

Bunga primrose memiliki tampilan yang cantik dan indah. Daun tanaman ini berbentuk seperti lidah dan berwarna hijau membuatnya tampak unik dan hanya bisa diserbuki oleh serangga yang berlidah panjang seperti kupu-kupu.

Sebagai salah satu tumbuhan yang banyak dijadikan tanaman hias, primrose biasanya ditanam pada taman, tanaman pembatas pagar atau bisa juga ditanam di wadah dan pot. Bunganya terdiri dari berbagai macam variasi warna.

Ada primrose yang putih, krem, kuning, orange, merah, ungu, merah hingga pink yang membuatnya makin menarik. Namun di balik keindahannya itu, ternyata tanaman jenis perennial ini juga memiliki sejumlah khasiat.

Pemanfaatan primrose dilakukan melalui primrose oil atau minyak primrose. Minyak itu diperoleh dari biji bunga evening primrose. Bunga primrose jenis ini berwarna kuning muda dan hanya mekar pada malam hari.

Minyak evening primrose memiliki sederet khasiat, diantaranya sebagai berikut:

  • Digunakan sebagai sumber makanan asam lemak esensial.
  • Sebagai bahan campuran sabun dan kosmetik.
  • Mengatasi gangguan pada kulit seperti eksim, psoriasi dan jerawat.
  • Mengobati penyakit rematik, radang sendi, osteoporosis, sindrom Raynaud, multiple sclerosis (MS), sindrom Sjogren, kanker, kolesterol tinggi, penyakit jantung, gangguan gerakan pada anak-anak yang disebut dyspraxia, kaki sakit karena pembuluh darah tersumbat (klaudikasio intermiten).
  • Mengatasi pecandu alkohol, penyakit alzheimer dan skizofrenia.
  • Mengobati sindrom kelelahan kronis (SRA), asma, kerusakan saraf yang berkaitan dengan diabetes, gangguan yang mengakibatkan rasa gatal yang disebut neurodermatitis.
  • Mengatasi hiperaktif pada anak-anak dan gangguan attention deficit-hyperactivity disorder (ADHD).
  • Bisa mengatasi obesitas dan penurunan berat badan.
  • Mengobati batuk rejan, gangguan pencernaan, iritasi usus dan penyakit ulkus peptikum.
  • Pada wanita hamisl, bisa mencegah tekanan darah tinggi (pre-eklampsia) dan memperlancar proses persalinan, serta mengatasi sindrom premenstruasi (PMS), nyeri pada payudara, endometriosis dan gejala menopause.