Bird of Paradise atau strelitzia nicolai memiliki bunga yang mirip dengan burung cenderawasih. Bunga yang berasal dari Afrika Selatan ini terdiri dari beberapa spesies tanaman dari genusnya yang memiliki warna berbeda-beda.
Bunganya terdiri dari warna hijau kebiruaan dan bagian tulang daunnya berwarna merah. Daunnya memiliki warna yang hijau dan tebal, sehingga sangat menyerupai daun pisang yang menempel pada sebuah batang yang panjang.
Namun bunga burung cendrawasih tidak memiliki belalai seperti pohon pisang. Bagian pucuknya akan berwarna hijau dan merah muda dengan bentuk yang menyerupai sebuah perahu.
Mahkota bunga bird of paradise berwarna oranye dan memiliki tinggi sekitar 1 meter. Kombinasi dari batang yang mirip palem dan indah dengan daun lebar dan panjang mirip pisang dan berwarna hijau tua dan hangat, serta bunga besar membuatnya sangat indah.
Dalam perawatan bunga bird of paradise, ada beberapa hal perlu dilakukan, berikut diantaranya yang paling penting agar tumbuh subur.
Pangkas daun
Untuk daun tua dan kuning pada bunga bird of paradise menaruh banyak energi. Hal itu membuat mereka terus menghabiskan energi itu pada daun dan bunga yang sama bahkan ketika mereka rusak dan sekarat.
Karena itu, penting untuk mengalihkan energi tersebut ke pertumbuhan baru dengan memangkas daun dan bunga yang tua, terlebih bagi yang sudah membusuk.
Mengikat batang
Saat tanaman mulai tumbuh secara signifikan, maka ukurannya bisa mencapai enam meter dengan batang tinggi dan daun yang besar menjadi berat. Hal itu menyebabkan batang menekuk di semua tempat.
Untuk itu, ikat batang di sekitar tiang pusat yang ditempelkan ke dalam pot. Anda bisa mengikat menjadi satu untuk mendekatkan batang satu sama lain.
Putar tanaman
Perlu memutar tanaman bird of paradise secara berkala, misalnya sebulan sekali. Hal perlu dilakukan karena batangnya yang panjang akan cenderung condong ke arah matahari.
Arena itulah, jika tidak ingin tanaman condong ke satu arah, maka terus putar untuk menjaga keseimbangan tanaman.