Kucing seringkali dikawinsilangkan antara spesies satu dengan spesies lain untuk mendapatkan spesies baru. Kawin silang juga kadang terjadi secara alami antara berbagai jenis atau ras kucing.
Perkawinan silang bisa dan sering terjadi antara kucing domestik dengan kucing ras. Sudah diklasifikasikan bahwa kucing domestik adalah kucing liar tak bertuan yang kadang dijinakkan untuk dipelihara.
Sementara itu, kucing ras umumnya bertuan sejak lahir dan sengaja dikawinkan untuk mendapatkan keturunan yang baru dan unik. Hasil silang antara kucing domestik dengan kucing ras ini menghasilkan anakan kucing yang disebut dengan kucing mixdom.
Mixdom merupakan akronim dari mix domestik yang digunakan sebagai istilah keragaman kucing hasil silang kucing kampung atau domestik dengan kucing ras. Kucing mixdom banyak menyerupai kucing lainnya, tetapi juga punya banyak kekhasan.
Umumnya, kucing mixdom memiliki ekor yang agak panjang. Ukuran ekor pada kucing mixdom mayoritas panjang dengan bulu pendek, tetapi ada pula yang berbulu panjang.
Bentuk kepala dan bentuk wajah pada kucing mixdom agak beragam sesuai dengan indukannya masing-masing. Bentuk kepala dan wajah jenis kucing ini diantaranya bulat hingga agak oval.
Kepala bulat hingga oval tersebut ditopang leher yang berukuran pendek. Bahkan, ada jenis kucing mixdom yang tampak seperti tidak memiliki leher sehingga terlihat sangat menggemaskan.
Kucing mixdom biasanya bertubuh pendek. Kucing jenis ini berkarakter sangat jinak karena dekat dengan manusia sejak kelahiran mereka. Kucing mixdom juga sangat aktif dan kebanyakan tidak menyukai kesenderian.