Atlet bulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung menjadi salah satu dari sekian banyak atlet yang akan berlaga di BWF World Tour Finals 2023. Sebelumnya, Gregoria juga mencatatkan performa apik saat berlaga di dua tunamen masing-masing berlevel Super 300 dan Super 500. Ia menjuarai Spain Masters 2023 (Super 300) dan Kumamoto Master 2023 (500).
Meski begitu, langkahnya terhenti di babak kedua China Masters 2023, dan kini ia telah kembali ke tanah air, melakukan sederet persiapan untuk menyambut BWF World Tour Finals yang digelar di Hangzhou China, 13-17 Desember 2023. Gregoria mengaku, setelah kembali ke Jakarta Jumat 24 November lalu, ia bahkan sudah berlatih untuk mengembalikan kondisi fisiknya.
“Saya sudah kembali ke Jakarta Jumat (24/11/2023) kemarin dan Sabtu sudah latihan untuk membalikkan kondisi fisik. Saya manfaatkan semaksimal mungkin untuk persiapan World Tour Finals,” kata Gregoria.
Namun, selain menyiapkan kondisi fisik, Gregoria Mariska juga mengatakan bahwa persiapan kekuatan pola pikir adalah hal penting lain yang ia lakukan. Kombinasi dari keduanya dianggap menjadi sangat penting mengingat format BWF World Tour Finals yang cukup berbeda dari turnamen lain.
Memang, jika turnamen BWF lain biasanya memakai sistem gugur sejak putaran pertama, World Tour Finals akan dimulai dengan penyisihan grup menggunakan sistem round robin. Menyikapi hal ini, Gregoria mengaku akan mencoba sebaik mungkin untuk mencapai posisi terbaik.
“Dan kalau kalah juga tidak boleh langsung down karena besok juga harus langsung main lagi. Pastinya ini pengalaman yang bagus juga untuk saya, apalagi di Olimpiade (sistemnya) juga sama. Saya mau coba sebaik mungkin untuk mencapai posisi yang baik di grup,” pungkasnya.