Pembalap Red Bull Racing, Sergio Perez mendapat peringatan keras setelah ia mengkritik tajam para steward balapan Formula 1. Perez merasa kecewa setelah dijatuhi hukuman penalti lima detik pada balapan F1 GP Abu Dhabi 2023. Seperti diketahui, Perez finish di posisi keempat pada balapan yang digelar di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA), Minggu (26/11).
Segera setelah balapan, Perez mengungkapkan kekesalannya dalam sebuah wawancara radio dengan timnya, ia menyebut para steward balapan F1 sebagai lelucon. Ia juga mengkritik kinerja buruk mereka sepanjang musim F1 2023. Tindakan Perez ini menarik perhatian para steward balapan F1, yang menganggap komentarnya menghina dan melanggar kode olahraga internasional.
“Pengawas adalah lelucon, kawan. Saya tak menyangka mereka sangat buruk tahun ini. Tapi ya ini hanya lelucon. Itu benar-benar lelucon,” kata Perez di radio, dilansir laman Crash, Selasa (28/11 ).
Alhasil, Perez ditegur dan diperingatkan untuk tidak mengulangi perilakunya. Perilakunya dianggap tidak dapat diterima, dan ia diingatkan akan pentingnya menghormati olahraga dan para ofisial yang terlibat. Meskipun awalnya Perez menolak untuk meminta maaf, ia akhirnya mengeluarkan pernyataan yang mengungkapkan penyesalannya atas komentarnya.
Tindakan Perez menyoroti pentingnya sportivitas dan rasa hormat dalam dunia olahraga motor. Sangat penting bagi para pembalap untuk memahami pentingnya perkataan dan tindakan mereka, karena mereka tidak hanya mewakili diri mereka sendiri, tetapi juga tim mereka dan olahraga ini secara keseluruhan. Petugas balapan F1 memainkan peran penting dalam memastikan keamanan dan keadilan balapan, dan keputusan mereka harus dihormati, meskipun tidak selalu disetujui.