Rumah bergaya minimalis menjadi salah satu gaya yang banyak diminati. Sebab desain rumah satu ini memang cantik, simpel, mudah dirawat, dan mudah untuk didekorasi.
Hal tersebutlah yang membuat banyak orang ingin merenovasi rumah jadulnya jadi memiliki desain minimalis modern. Sebab memiliki ciri bentuk, ruang, material, detail, dan juga warna yang sederhana.
Jika Anda juga tertarik untuk memiliki rumah bergaya minimalis modern, kenali ciri-cirinya terlebih dahulu. Adapun cirinya adalah sebagai berikut:
Kesederhanaan dalam bentuk dan fungsi
Pada umumnya, rumah yang berdesain minimalis memiliki denah rumah yang sederhana dan efisien. Mulai dari dinding dengan interior yang minimal, denah lantai yang terbuka, hingga tempat penyimpanan yang simpel tapi elegan.
Ventilasi rumah minimalis juga tampak sangat sederhana. Bahkan atapnya juga didesain sederhana. Bisa dibilang, desain rumah minimalis modern tidak memiliki bentuk bangunan yang kompleks.
Ruang terbuka dengan cahaya
Pada rumah bergaya minimalis modern, biasanya mendesain ruang tamu dan dapur jadi satu. Desain ini membuat cahaya melimpah masuk mengisi ruangan tersebut.
Dinding dicat dengan warna terang, detail yang bersih dengan desain modern serta ruangan yang rapi dengan palet berwarna netral ditambah dengan sedikit percikan warna berbeda.
Bangunan berbentuk kubus atau kotak
Bentuk denah rumah bergaya minimalis modern pada umumnya berbentuk kubus atau kotak. Bentuk bangunan kubus dengan deret jendela yang terbentang dengan horizon kotak-kotak.
Ciri ini juga membuat rumah minimalis modern memiliki bentuk geometris seperti persegi panjang atau kubus. Atap rumah bergaya minimalis juga tidak berbentuk segitiga seperti rumah kebanyakan, melainkan datar.
Didominasi warna hitam, putih dan abu-abu
Rumah bergaya minimalis modern identik dengan warna putih, hitam, dan abu-abu. Ketiga warna itulah yang paling sering mendominasi arsitektur rumah minimalis.
Warna monokrom hitam putih membuat tampilan rumah lebih sederhana, bersih, tetapi tetap modern dan elegan. Warna-warna tersebut biasanya diterapkan pada bagian dekorasi, furnitur, dinding, lantai, dan lainnya.