in

5 Tips Sederhana Memulihkan Skin Barrier yang Rusak

Ilustrasi Perawatan Kulit di Malam Hari (Freepik)

Skin barrier merupakan bagian terpenting dalam kulit wajah kita. Fungsinya yaitu untuk melindungi sekaligus menghalangi berbagai faktor eksternal yang bisa membahayakan kulit.

Skin barrier terdiri dari lipida, protein, dan sel-sel mati. Komponen-komponen ini bekerja sama untuk menjaga keseimbangan kelembapan kulit dan mencegah masuknya bahan berbahaya ke dalam tubuh.

Meski begitu, skin barrier juga bisa rusak akibat salah pemakaian produk skincare dan perawatan yang tidak tepat. Rusaknya skin barrier bisa mempengaruhi kesehatan dan kecantikan kulit wajah.

Beberapa tanda skin barrier rusak yaitu munculnya jerawat dalam jumlah banyak, kulit wajah menjadi kering, mengelupas dan muncul ruam merah. Untuk memulihkannya, kamu bisa melakukan lima tips sederhana berikut:

Jangan terlalu sering mencuci muka

Mencuci muka adalah langkah penting dalam rutinitas kecantikan, tetapi terlalu sering dapat merusak skin barrier. Kulit kita memiliki lapisan pelindung alami yang dapat terganggu jika terlalu sering terkena air.

Untuk memulihkan skin barrier yang rusak, kurangi frekuensi mencuci muka. Gunakan pembersih ringan yang lembut dan hindari menggunakan air panas karena dapat menyebabkan kekeringan.

Hindari melakukan eksfoliasi untuk sementara waktu

Eksfoliasi memiliki manfaat untuk mengangkat sel-sel kulit mati, tetapi dapat menyebabkan kerusakan pada skin barrier jika dilakukan terlalu sering. Sementara kulitmu sedang dalam masa pemulihan, hindarilah penggunaan produk eksfoliasi.

Biarkan kulitmu pulih secara alami sebelum memasukkan langkah eksfoliasi kembali ke dalam rutinitas perawatan kulit harianmu.

Rutin menggunakan pelembap wajah

Salah satu kunci pemulihan skin barrier adalah menjaga kelembapan kulit. Rutin menggunakan pelembap wajah membantu memperbaiki kelembapan alami kulit dan mencegah kekeringan.

Pilih pelembap yang mengandung bahan-bahan seperti ceramides, hyaluronic acid, atau glycerin untuk membantu memperkuat skin barrier.

Jangan dulu mencoba produk skincare baru

Ketika skin barrier sedang rusak, penting untuk memberikan waktu pada kulitmu untuk pulih tanpa terganggu oleh bahan-bahan baru yang mungkin dapat menimbulkan reaksi alergi atau iritasi.

Tunda penggunaan produk skincare baru hingga kulitmu sepenuhnya pulih. Setelah itu, perlahan-lahan perkenalkan produk baru satu per satu untuk memantau bagaimana kulitmu bereaksi.

Hindari menggunakan makeup berat

Make up berat dapat menyumbat pori-pori dan menambah beban pada kulit yang sedang dalam proses pemulihan. Selama periode ini, hindarilah penggunaan make up berat dan berlebihan seperti foundation, cushion, bedak waterproof, dan penggunaan contour yang berlebihan.

Jika memungkinkan, pilih produk make up ringan atau berbahan dasar air yang lebih ringan pada kulit.