Ikan berukuran tidak terlalu kecil dengan warna kuning terang disebut juga dengan nama ikan lemon. Disebut ikan lemon karena warna dan bentuk tubuhnya yang sedikit bulat.
Jenis ikan ini merupakan jenis ikan hias yang berasal dari Danau Malawi di Benua Afrika. Ikan dengan nama latin Neolamprologus leleupi ini sangat cantik sehingga menarik untuk dibudidayakan.
Ikan ini juga termasuk ikan air tawar sehingga membudidayakannya tentu tidak serepot ikan air laut. Membudidayakan ikan lemon bisa menjadi bisnis yang menjanjikan.
Pasalnya, ikan lemon punya harga yang cukup tinggi. Berikut beberapa tips mudah dalam membudidayakan ikan lemon.
Proses pemilihan indukan
Tips pertama yang harus dilakukan adalah memilih indukan, baik indukan jantan maupun indukan betina. Ikan lemon jenis jantan bisa membuahi beberapa ekor ikan lemon betina.
Indukan yang paling berkualitas dapat dilihat dari berbagai sudut pandang. Ikan harus berusia sekitar lebih tujuh bulan dengan warna mencolok serta sangat gesit berenang.
Proses pemijahan
Setelah meletakkan indukan jantan dan beberapa indukan betina dalam akuarium atau sejenisnya, pembuahan pun terjadi. Seekor ikan melon dapat menghasilkan lebih dari 100 telur.
Biarkan telur atau benih-benih tersebut berada dalam akuarium dan pisahkan dengan indukannya. Ikan lemon tidak merawat telurnya hingga menetas sehingga perlu dipisahkan dengan induknya.
Telur-telur tersebut akan menetas hingga sekitar empat hari. Dalam periode waktu tersebut, pastikan kondisi air akuarium terjaga kebersihan dan kualitasnya.
Proses pembesaran
Setelah menetas, tidak menunggu lama, anak ikan lemon harus segera dipindahkan ke wadah lain agar tidak terlalu padat. Ikan lemon yang masih kecil-kecil bisa diberi pakan yang juga berukuran kecil.
Selama proses pembesaran ini, anakan ikan lemon sudah dapat dijual kepada seluruh pecinta ikan lemon. Jika dihitung dalam satuan waktu, anakan ikan lemon sudah dapat dijual pada saat usianya mencapai satu bulan.