Sebelum melakukan proses pengecatan rambut, banyak orang yang melakukan proses bleaching terlebih dahulu. Proses tersebut dilakukan agar warna pada cat rambut akan lebih memberikan pigmentasi pada rambut.
Produk bleaching umumnya mengandung amonia dan hidrogen peroksida dengan kadar 6%. Amonia berfungsi untuk membuka bagian terluar dari batang rambut, yaitu kutikula. Sedangkan hidrogen peroksida berfungsi untuk memecah pigmen gelap pada rambut. Oleh karena itu, sebaiknya pengguna harus mengetahui apa dampak negatif dari penggunaan bleaching rambut seperti berikut:
Kerusakan pada rambut
Proses bleaching dapat menyebabkan kerusakan pada batang rambut. Bahan kimia yang terkandung dalam produk bleaching rambut dapat merusak lapisan luar (kutikula) serta protein penting pada rambut. Oleh karena itu, rambut menjadi lebih rapuh dan mudah patah.
Rambut kering
Kandungan bahan kimia pada produk bleaching dapat membuat kutikula rambut terbuka sehingga kelembapan alami pada rambut akan mudah menguap. Selain itu, bahan kimia tersebut dapat merusak protein-protein rambut. Protein rambut dapat menjaga kelembapan dan kekuatan alami pada rambut.
Iritasi kulit kepala
Bleaching dapat menyebabkan iritasi kulit kepala pada beberapa orang. Kandungan hidrogen peroksida pada produk bleaching dapat memberikan efek buruk pada orang yang memiliki kulit sensitif.
Bahan kimia dalam bleaching dapat menyebabkan rasa gatal, sensasi terbakar, kemerahan, atau peradangan pada kulit kepala. Selain itu, kulit kepala dapat mengalami kering hingga terkelupas karena efek bahan kimia pada bleaching yang dapat menghilangkan kelembapan alami.
Perubahan tekstur rambut
Setelah proses bleaching, rambut akan terasa lebih kasar, kering, dan sulit diatur. Hal tersebut dikarenakan bahan kimia yang dapat merusak lapisan luar rambut serta menghilangkan kelembapan rambut.
Oleh karena itu, setelah penggunaan bleaching, disarankan untuk menggunakan produk yang memberikan kelembapan pada rambut. Salah satu produk tersebut adalah kondisioner, hair mask, atau vitamin rambut.
Kehilangan elastisitas rambut
Bahan kimia dalam bleaching juga dapat merusak protein-protein yang memberi rambut kekuatan dan elastisitas. Oleh karena itu, rambut yang telah dilakukan bleaching cenderung kurang elastis, lebih rapuh, dan rentan terhadap kerusakan seperti patah.
Perubahan warna tidak diinginkan
Proses dari bleaching adalah akan menghilangkan pigmen alami rambut sehingga rambut akan berwarna lebih cerah. Namun, tidak semua orang akan mendapatkan hasil warna cerah yang sesuai dengan keinginan. Hasil warna tersebut akan berbeda-beda, tergantung dengan warna asli dan ketebalan rambut.
Warna yang dihasilkan biasanya adalah putih, kekuningan, atau oranye. Selain itu, bleaching dapat memberikan warna yang tidak merata pada bagian rambut. Oleh karena itu, disarankan untuk menggunakan bleaching di salon rambut agar hasilnya lebih merata dan sesuai dengan ekspektasi.