in

Tips Sukses Budidaya Burung Kutilang

Burung kutilang (Foto: Greeners)
Burung kutilang (Foto: Greeners)

Burung kutilang termasuk jenis burung pengicau yang banyak digemari oleh pecinta burung. Burung ini mudah ditemukan di kawasan pedesaan yang memiliki banyak pepopohonan.

Jenis burung pengicau seperti burung kutilang ini sangat lazim dipelihara oleh masyarakat di Indonesia. Populasinya yang masih banyak juga menjadi salah satu alasan burung ini dipelihara.

Ukuran tubuh buruk kutilang tergolong sedang dengan total panjang mencapai 20 sentimeter. Burung dengan nama latin Pycnonotus aurigaster ini bisa dibudidayakan sebagai sebuah bisnis.

Burung kutilang mudah dipelihara, tetapi perlu pengetahuan untuk membudidayakannya. Berikut tips sukses membudidayakan burung kutilang.

Pilih indukan

Setiap kali membudidayakan hewan, pilih indukan yang berkualitas. Burung kutilang yang bisa dijadikan indukan adalah yang berusia sekitar 8 bulan dan tidak mencapai usia 3 tahun serta bulu cerah. Hindari indukan yang memiliki cacat bawaan.

Siapkan kandang

Dalam hal pembudidayaan, kandang dan sangkar harus dibedakan. Siapkan kandang yang menyerupai habitat aslinya sebagai tempat burung ini menghabiskan waktunya bersama kelompoknya.

Beri pakan

Umumnya, burung kutilang memakan buah-buahan serta hewan kecil seperti serangga. Buah-buahan yang baik diberikan untuk burung kutilang bisa dipilihkan buah dengan tekstur lunak seperti pisang, pepaya, dan lain sebagainya.

Beri perawatan

Perawatan burung kutilang tidak sulit seperti disebutkan di awal tadi. Burung ini cukup baik dalam hal beradaptasi dengan lingkungan baru. Perawatan yang bisa diberikan untuk burung ini cukup dengan rutin membersihkan kandang dan tubuhnya.

Perhatikan pemasaran

Dengan empat tips di atas, burung kutilang sudah bisa dipastikan berkembang biak. Akan tetapi, kesuksesannya akan jauh jika bagian pemasaran tidak berfungsi. Oleh karena itu, gunakan semua media untuk melakukan pemasaran burung kutilang.