Para ilmuwan dikabarkan semakin dekat untuk membawa kembali burung dodo dari kepunahan. Kabar ini memang telah santer terdengar sejak tahun 2022 lalu, ketika genom dodo akhirnya diurutkan berdasar sampel DNA. Kini ilmuwan tengah berusaha menghidupkan kembali burung yang telah punah sejak abad ke-17 itu, dengan berbagai cara.
Awalnya rencana ambisisus ini telah diumumkan sejak Januari 2023 lalu. Sebuah kabar diumumkan setelah para ilmuwan di Institut Genomics di Universitas California, Santa Cruz berhasil mengurutkan genom dodo dari sampel DNA yang diambil dari spesimen museum.
Adalah Colossal Biosciences, sebuah perusahaan yang ada di balik ide gila membawa burung dodo kembali ke dunia. Perusahaan ini juga telah membangun relasi dengan Mauritian Wildlife Foundation (MWF) untuk memulihkan habitat yang diperlukan agar dodo dapat hidup di alam liar.
“Habitat dodo telah banyak berubah selama lebih dari empat abad penjajahan manusia di Mauritius,” ucap Vikash Tatayah, direktur konservasi MWF dikutip dari BBC Wildlife.
Sejak rencana ini terdengar, berbagai pekerjaan untuk menyambut burung dodo mulai dikerjakan. Temasuk menyingkirkan penyebab kepunahan seperti predator hingga menumbuhkan tanaman endemi Mauritius. Tak hanya sekadar obsesi tak berdasar, ide ini sesungguhnya punya impact pada konservasi di Mauritius. Hanya saja, meski tampaknya sangat positif, perlu bertahun-tahun untuk bisa membawa dodo kembali hidup, mengingat kompleksitas ilmu pengetahuan.
Memang ada beberapa tahap rumit yang perlu dilakukan. Misalnya, selain mengurutkan genom dodo, ahli paleogenetik di Colossal juga kini telah memetakan genom dua spesies terkait lainnya dengan tujuan menciptakan hewan hibridisasi melalui reproduksi.
Caranya dengan memetakan genom solitaire, kerabat terdekat dodo yang masih hidup. Para ilmuwan berharap dapat mengedit sel yang bertindak sebagai prekursor untuk pembuatan ovarium dan testis. Sel tersebut merupakan sel germinal primordial yang nantinya akan dimasukkan ke dalam embrio ayam dan ayam jantan yang steril. Mengacu pada teori, nantinya hasil eksperimen ini akan menghasilkan spesies menyerupai dodo.