Sesuai dengan namanya, panda merah merupakan panda dengan warna merah kecokelatan di sekujur tubuhnya. Hewan ini berasal dari Asia Tengah hingga ke Asia Tenggara.
Tepatnya, hewan kecil menggemaskan ini bisa ditemukan di Pegunungan Himalaya, Bhutan, Laos, Myanmar, dan China bagian tengah. Panda merah hanya aktif pada pagi dan senja, sedangkan siang dan malam harinya dihabiskan untuk istirahat.
Hewan dengan nama latin Ailurus fulgens ini memiliki kaki berwarna agak gelap. Pada bagian wajahnya yang bulat terdapat warna putih, tepatnya pada bagian dekat hidung, pipi, dan telinga bagian dalam.
Ciri khas panda merah adalah ekornya yang memiliki dua belas cincin. Kedua belas cincin tersebut warnanya selang seling antara warna merah dan warna coklat muda. Cincin-cincin tersebut merupakan bulu yang agak panjang daripada bulu tubuhnya.
Ekor pada panda merah ini memiliki banyak fungsi. Ekor dengan ukuran panjang tersebut digunakan panda merah untuk menjaga keseimbangan tubuhnya sebagaimana lazimnya ekor pada hewan lain.
Fungsi lainnya menjadi sangat unik karena ekor tersebut dapat digunakan panda merah sebagai selimut saat dingin. Bulu panjang pada ekor panda jenis ini dapat memberi kehangatan pada bagian tubuh panda merah yang peka terhadap suhu dingin.
Panda merah juga memiliki sistem pencernaan yang cukup unik. Meskipun sistem pencernaannya menyerupai hewan karnivora, tetapi mereka memiliki kecenderungan menjadi herbivora.
Habitatnya yang berupa hutan teduh menyebabkan hewan ini lebih banyak memakan makanan dari sumber nabati. Makanan favorit mereka tetap bambu seperti panda umumnya.
Mereka juga dapat memakan rerumputan hingga aneka buah. Untuk memenuhi kebutuhan mereka, panda merah juga biasa berburu serangga hingga telur burung.