Membuka usaha kos-kosan dan menjadikannya sumber pendapatan sejatinya cukup menjanjikan. Namun, tidak selalu mudah seperti yang dikatakan para pakar keuangan. Bisnis ini memerlukan modal besar dan mengandung risiko tinggi. Untuk menjalankan bisnis kos-kosan dengan aman secara finansial, simak lima rahasia berikut.
1. Ketahui kapan bisa balik modal
Pertama-tama, Anda perlu mengetahui kapan modal yang telah Anda keluarkan akan kembali. Untuk itu, hitung modal awal Anda, termasuk biaya tanah dan bangunan. Jika pendapatan kotor per kamar adalah Rp 1,5 juta per bulan, maka perhitungan kasar menunjukkan bahwa Anda bisa membalikkan modal dalam waktu 133 bulan.
2. Hitung biaya per kamar dengan detail
Setiap kamar yang disewakan memiliki biaya operasional seperti listrik, internet, udara, jasa kebersihan, dan keamanan. Lakukan perhitungan mendetail untuk memperoleh pendapatan bersih yang akurat. Misalnya, jika ongkos sewa per kamar adalah Rp 1,5 juta, dan biaya operasional per kamar adalah Rp 600 ribu, maka pendapatan bersih sebenarnya adalah Rp 900 ribu.
3. Waspadai biaya tahunan
Biaya tahunan seperti Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) serta asuransi properti perlu diwaspadai. Alokasikan uang secara rutin setiap bulan untuk membayar pengeluaran ini. Ini membantu Anda memiliki dana cadangan untuk menanggulangi biaya-biaya tahunan yang mungkin tidak terduga.
4. Ekspansi usaha tidak mudah
Jika Anda berencana melakukan ekspansi, seperti menambah jumlah kamar, rekonstruksi, atau membeli properti baru, persiapkan diri untuk biaya besar. Alternatifnya, Anda bisa membuka usaha pendukung seperti jasa laundry, warung, atau jasa cuci kendaraan di sekitar kos-kosan untuk menambah pendapatan.
5. Gadaikan rumah demi pembiayaan
Jika Anda membutuhkan modal tambahan namun tidak memiliki dana, bersedia untuk mengajukan pembiayaan multiguna dengan rumah kos sebagai agunan. Pastikan keuangan bisnis Anda stabil sebelum mengambil langkah ini, karena setiap pembiayaan memiliki risiko tersendiri.
Menggeluti bisnis kos-kosan memang bukan hal yang mudah, namun dengan pemahaman yang baik tentang aspek-aspek finansialnya, Anda dapat meningkatkan peluang kesuksesan. Jangan lupa selalu mempertimbangkan risiko dan melibatkan ahli keuangan dalam pengambilan keputusan finansial yang besar.