Yogyakarta merupakan tempat yang banyak dikunjungi berbagai wisatawan lokal maupun mancanegara. Hal tersebut dikarenakan Jogja memilki wisata alam, kuliner, hingga pameran seni yang menakjubkan. Salah satu tempat yang wajib dikunjungi wisatawan adalah Museum Sonobudoyo.
Museum ini diberi nama Sonobudoyo karena berasal dari kata ‘Sono’ yang berarti tempat dan ‘Budoyo’ yang berarti budaya. Oleh karena itu, Museum Sonobudoyo merupakan tempat untuk melestarikan kebudayaan.
Museum Sonobudoyo dikenal sebagai museum terlengkap setelah Museum Nasional di Jakarta. Museum ini memiliki 2 unit. Unit 1 digunakan sebagai museum umum yang terdiri dari gedung lama dan gedung baru, sedangkan unit 2 digunakan sebagai pusat informasi dan penelitian.
Unit 1 terletak di Jalan Pangarukan No 6, posisinya berseberangan dengan Alun-alun Utara Keraton Yogyakarta. Sedangkan unit 2 terletak di Jalan Wijilan Ndalem Condrokiranan Yogyakarta dengan posisi di sebelah timur Alun-alun Utara Keraton Yogyakarta.
Museum ini merupakan museum terlengkap di kota Jogja dengan total koleksi sekitar 62 ribu. Selain koleksinya yang banyak, museum ini juga memiliki banyak keunikan seperti terdapat pertunjukan wayang digital dan non-digital, workshop membatik, serta augmented reality photo booth.
Pengunjung juga dapat mencoba wahana interaktif seperti melihat cerita rakyat pada masa lalu melalui layar kapsul yang besar, bioskop yang menayangkan 3 film animasi sejarah, serta mencoba permainan tradisional yang dikolaborasikan dengan game modern.
Rute dan akses menuju Museum Sonobudoyo cukup mudah karena berada di pusat kota dengan kondisi jalan yang beraspal dan luas. Pengunjung dapat datang menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum.
Museum Sonobudoyo ini buka mulai Hari Selasa hingga Minggu mulai pukul 08.00-21.00 WIB. Pengunjung cukup membayar tiket masuk sebesar Rp 10.000 untuk orang dewasa dan Rp 5.000 untuk anak-anak.