Menurut Livio Suppo, mantan manajer tim Suzuki Ecstar, ada kemungkinan Marc Marquez menjadi tandem Francesco Bagnaia di MotoGP 2025. Pernyataan ini dilontarkan dalam konteks perombakan tim yang akan dilakukan pada MotoGP 2025.
Livio Suppo adalah tokoh kunci di dunia MotoGP, setelah menghabiskan 30 tahun di industri ini bekerja dengan beberapa talenta terbaik dalam olahraga ini. Dia telah bekerja sama dengan pembalap seperti Casey Stoner dan Marc Marquez, yang keduanya telah meraih kesuksesan besar dalam olahraga ini.
Pada tahun 2007, Suppo bergabung dengan Stoner untuk membantu Ducati meraih gelar juara MotoGP untuk pertama kalinya. Pasangan ini bekerja tanpa lelah untuk menyempurnakan kemampuan Stoner dan mengembangkan strategi kemenangan yang akan membawa mereka menang atas para pesaing. Kerja keras mereka membuahkan hasil, saat Stoner keluar sebagai juara dan mengukuhkan posisinya dalam sejarah MotoGP.
Setelah menghabiskan beberapa tahun jauh dari olahraga ini, Suppo kembali pada tahun 2022 untuk bergabung dengan Suzuki. Namun, keluarnya tim dari sirkuit MotoGP pada akhir musim membuat Suppo tidak memiliki tim untuk diajak bekerja sama.
Prospek Marc Marquez dan Francesco Bagnaia untuk bekerja sama di MotoGP 2025 sangat menarik, karena kedua pembalap tersebut telah menunjukkan potensi besar dalam karier mereka masing-masing. Marquez, juara dunia MotoGP enam kali, secara luas dianggap sebagai salah satu pembalap terhebat sepanjang masa. Bagnaia, di sisi lain, adalah bintang yang sedang naik daun dalam olahraga ini, setelah memenangkan kejuaraan Moto2 pada tahun 2018 dan menunjukkan penampilan yang menjanjikan di musim debutnya di MotoGP.
Kendati demikian, Suppo percaya bahwa Pecco Bagnaia akan tetap menjadi pemain kunci dalam olahraga ini. Bagnaia, yang telah memenangkan dua gelar juara berturut-turut bersama Ducati Lenovo.