Mantan pembalap Formula One (F1), Felipe Massa, memahami tantangan yang dihadapi pembalap Scuderia Ferrari, Charles Leclerc dan Carlos Sainz Jr saat bersaing dengan Max Verstappen dari Red Bull Racing dalam perebutan gelar juara. Menurut Massa, Leclerc dan Sainz Jr adalah pembalap yang bertalenta, tapi masalah utamanya terletak pada mobil Ferrari itu sendiri.
Meskipun sudah pensiun dari F1 pada tahun 2017, Massa tetap menjadi penggemar setia Ferrari. Ia memiliki kenangan indah tentang pabrikan Italia, setelah menghabiskan delapan musim bersama tim tersebut dari tahun 2006 hingga 2013.
Salah satu momen yang paling tak terlupakan adalah ketika pembalap asal Brasil ini nyaris memenangkan kejuaraan F1 pada tahun 2008. Sayangnya, Lewis Hamilton yang menyalipnya saat balapan kandang di Interlagos memupuskan harapan Massa untuk mengangkat trofi di akhir musim.
Meskipun Ferrari, yang juga dikenal sebagai Kuda Jingkrak, memenangkan kejuaraan konstruktor pada tahun itu, mereka belum pernah meraih gelar apa pun di F1 sejak saat itu. Selama lebih dari satu dekade, mereka hanya bisa menyaksikan dari pinggir lapangan ketika Mercedes dan Red Bull bertarung sengit untuk memperebutkan supremasi di lintasan.
Namun, Massa percaya bahwa Ferrari telah memiliki dua pembalap kuat dalam diri Charles Leclerc dan Carlos Sainz Jr, yang mampu bersaing untuk memperebutkan gelar juara. Dengan mobil yang tepat dan dukungan dari tim, Massa yakin bahwa Ferrari dapat kembali menjadi penantang serius di F1.
“Ferrari kini memiliki dua pembalap bagus dan bekerja sama dengan baik, mereka hanya butuh mobil yang kompetitif agar bisa menunjukkan level mereka dalam perebutan gelar,” kata Massa dilansir laman F1Oversteer, Selasa (16/1).
Kendati demikian, kecintaan dan kesetiaan Massa terhadap Ferrari tetap tak tergoyahkan. Ia terus mendukung tim ikonik ini, berharap mereka akan segera merebut kembali tempat yang seharusnya di podium teratas F1.