Perbedaan PAO dan Expired Date pada Produk Kosmetik

PAO (Period After Opening) dan expired date merupakan tanggal yang dibuat oleh produsen kosmetik untuk memberikan panduan waktu dan informasi keamanan kepada konsumen.

Memerhatikan dan mengikuti petunjuk PAO serta tanggal kedaluwarsa pada produk kosmetik sangat penting agar penggunaannya tetap aman dan efektif. Produk yang telah melewati batas waktu ini dapat mengalami perubahan kimia atau fisik yang dapat mempengaruhi kualitas dan keamanannya.

Walaupun memiliki kesamaan dalam memberikan panduan waktu, keduanya memiliki perbedaan. Berikut adalah perbedaan PAO dan expired date pada produk kosmetik:

PAO (Period After Opening)

PAO atau Period After Opening adalah informasi yang menunjukkan berapa lama produk aman digunakan setelah pertama kali dibuka atau kontak udara. PAO memberikan panduan tentang umur pakai produk setelah pembukaan dan membantu konsumen untuk menentukan kapan sebaiknya produk tidak lagi digunakan.

PAO biasanya ditunjukkan dengan simbol potongan botol atau tabung dengan angka dan huruf di dalamnya, contohnya “12M” yang memiliki arti bahwa produk dapat digunakan selama 12 bulan setelah dibuka.

Produk kosmetik yang sudah melewati masa PAO, kualitas dan efektifitasnya akan menurun. Namun, produk masih aman untuk digunakan apabila belum mencapai tanggal kadaluwarsa.

Expired date (tanggal kadaluwarsa)

Expired date atau tanggal kadaluwarsa menunjukkan kapan suatu produk dianggap tidak lagi aman atau efektif untuk digunakan. Biasanya tanggal kadaluwarsa akan dibuat 1 hingga 5 tahun oleh produsen kosmetik.

Apabila produk sudah melewati batas kadaluwarsa, maka pengguna sudah tidak dapat memakainya kembali karena akan memberikan efek buruk pada kulit seperti iritasi.