Bunga potong yang diletakkan di rumah akan mempercantik interior. Bunga potong akan lebih baik disimpan di vas dengan air, itu akan membuatnya tampak lebih segar.
Namun, sekadar menaruhnya dengan air ternyata hal ini tidak cukup. Ada beberapa hal lain yang perlu diperhatikan mengenai cara perawatan dan penyimpanan bunga potong supaya bisa tetap awet.
Waktu pemotongan
Waktu terbaik memotong bunga adalah pada pagi hari yang sejuk atau setelah hujan reda karena batangnya akan dipenuhi air. Di waktu tersebut, bunga juga tidak dalam keadaan terlalu stres akibat suhu panas dan kelembapan pada siang hari.
Potong dengan miring
Memotong batang bunga dengan miring akan membuat permukaan batang lebih banyak terkena air serta mencegah batang sepenuhnya menempel pada bagian bawah vas. Sebelum memotong, perhatikan posisi simpul pada batang bunga.
Potong di bawah titik simpul
Simpul merupakan titik pada batang utama yang menjadi tempat tumbuhnya batang daun. Jika memotong batang bunga tepat di atas titik tersebut, Anda membantu tanaman ini tumbuh dari titik tersebut.
Kepala bunga menghadap bawah
Bawalah bunga dalam posisi kepala menghadap ke bawah untuk mencegah bunga mekar berukuran besar patah. Setelah bunga itu dipotong, segera masukkan ke vas bunga yang sudah diisi air, sebab paparan udara tanpa air selama beberapa menit bisa mengurangi masa hidupnya.
Jika tidak bisa langsung memasukkannya ke dalam vas air, bungkus batang bunga dengan koran atau tisu lembap kemudian letakkan di area teduh.
Gunakan setetes lilin jika kelopak berantarkan
Jika ada satu kelopak bunga yang tertarik, semuanya bisa berantakan. Namun untuk kelopak bunga yang tidak sengaja tertarik, gunakan setetes lilin untuk menghentikan bunga agar tidak berlanjut berantakan.
Gunakan lilin yang menyala, lalu biarkan sedikit tetesan jatuh ke titik tempat kelopak bunga tertarik. Dengan begitu, bunga potong akan tetap segar.