in

Lebih Dekat dengan Simone Inzaghi, Allenatore Sukses Cetak Rekor Bersama Inter Milan

Simone Inzaghi
Simone Inzaghi cetak rekor bersama Inter Milan setelah menjuarai Piala Super Italia tiga kali berturut-turut. (Instagram @inter)

Internazionale Milan atau lebih dikenal dengan Inter Milan ditangani oleh pelatih berdarah dingin asal Italia bernama Simone Inzaghi yang sukses menjuarai Supercoppa Italia kala menundukkan Napoli 1-0.

Sukses menjuarai Supercoppa Italia 2023 menjadi gelar ketiga beruntun yang dipersembahkan Simone Inzaghi bersama Inter Milan setelah sebelumnya berhasil menjadi juara pada tahun 2021 dan 2022.

Simone Inzaghi yang lahir pada 3 April 1976 di Piacenza, Italia pun mendapat julukan ‘Raja Supercoppa’ atas capaian prestasinya meraih lima trofi Piala Super Italia bersama Lazio (2 kali) dan Inter Milan (3 kali).

Sebelum menjadi allenatore alias juru taktik, Inzaghi mengawali karier di dunia sepak bola sebagai seorang pemain lapangan hijau. Klub sepak bola pertamanya adalah Piacenza dan bermain untuk tim yunior.

Tidak mendapatkan tempat utama di tim senior Piacenza, Inzaghi berlabuh ke klub Carpi, Novara, Lumezzane dan Brescello dari tahun 1994 hingga 1998.

Pada tahun 1999, Inzaghi yang menempati posisi sebagai penyerang di kontrak klub Serie A, Lazio dan berhasil mencetak tujuh gol dalam 22 laga dan sembilan gol dalam 11 pertandingan Liga Champions UEFA.

Ayah satu anak ini menorehkan catatan apik dengan melesakkan empat gol di kompetisi Eropa saat melawan Olympique de Marseille pada 14 Maret 2000. Selama sepuluh tahun merumput di Lazio, ia membuat lebih dari 130 penampilan dan mencetak 28 gol.

Selama membela Lazio, adik kandung penyerang legenda AC Milan, Filippo Inzaghi ini juga berhasil mempersembahkan sejumlah trofi bergengsi, yaitu Scudetto Serie A dan Piala Italia.

Inzaghi gantung sepatu alias pensiun pada tahun 2010 dan langsung melatih tim yunior Lazio Primavera. Bersama Lazio Primavera, Inzaghi menjuarai dua kali Piala Italia Prmavera (2014 dan 2013) dan satu kali Piala Super Italia Primavera 2014.

Karier kepelatihannya kemudian berlanjut pada tahun 2016 sebagai pelatih sementara tim utama Lazio selama 87 hari dan dipermanenkan di musim berikutnya. Lima tahun sebagai pelatih Lazio, sejumlah gelar dipersembahkan untuk menambah lemari trofi klub, seperti juara Piala Italia 2018 dan dua kali juara Piala Super Italia 2019 dan 2020.

Inzaghi melanjutkan petualangannya di dunia kepelatihan dengan menerima pinangan Inter Milan pada 3 Juni 2021 yang kala itu ditinggalkan pelatih Antonio Conte selepas berhasil mempersembahkan scudetto.

Selama melatih Inter Milan, suami dari model cantik Gaia Lucariello yang dinikahi pada tahun 2018 ini memberikan lima gelar bagi I Nerrazuri, yaitu dua kali Piala Italia (2021 dan 2022) dan tiga kali Piala Super Italia (2021, 2022 dan 2023).

Diikat Inter Milan sampai tahun 2025, pelatih yang mengusung skema permainan 3-5-2 ini telah memainkan 138 pertandingan dengan hasil 90 kemenangan, 24 seri dan 24 kali kalah dengan rata-rata perolehan poin per pertandingan sebesar 2,13.