in

Menanam Bunga Hollyhock yang Benar, Sangat Mudah!

Tanaman hollyhock atau hock flower. Foto: Int.

Hollyhock atau hock flower merupakan tanaman dengan tampilan begitu indah, warna bunganya tersusun memanjang. Bunga-bunganya berjejer secara vertikal sepanjang batang tanaman dan sangat cocok ditanam sebagai hiasan.

Tanaman berbunga dari keluarga Malvaceae ini tumbuh dari tanah yang subur dan berdrainase baik. Hollyhock merupakan tanaman jenis biennial yaitu tanaman dengan siklus dua tahunan.

Tanaman ini biasanya berumur pendek dan bisa tumbuh setinggi 1,5 sampai 2 meter. Batangnya berwarna hijau muda sementara daunnya orbicular, hijau sedang dengan lebar 7 hingga 15 cm.

Hollyhock berukuran besar dengan warna yang mencolok seperti warna merah, putih, ungu merah muda, lembayung muda, hingga kuning. Bentuknya berbentuk corong dan lebar 7 sampai 12 cm.

Selain mempercantik taman, hollyhock memiliki berbagai nilai pengobatan dan dapat mengobati berbagai penyakit kesehatan. Misalnya membantu mengatasi batuk, pilek, demam, dan masalah perut.

Untuk menanam hollyhock, berikut panduannya yang bisa diikuti agar bisa tumbuh dengan baik dan mendapatkan bunga yang cantik. Menanam hollyhock dilakukan dengan menggunakan biji, langkahnya sangat mudah.

Pilih biji hollyhock yang berbentuk bundar, pipih dan berwarna coklat kehitaman. Jika tidak menggunakan biji, Anda bisa menanam hollyhock dari akar tunasnya.

Tanamlah biji hollyhock tepat di dalam tanah dengan kedalaman tidak lebih dari 1/4 inchi. Beri jarak antar biji sekitar 1/2 meter.

Tanaman hollyhock tidak membutuhkan perlakuan khusus. Namun Anda sebaiknya memangkas bunga hollyhock yang mulai layu.

Hollyhock termasuk sangat mudah untuk menghasilkan biji. Jadi jika ingin menanamnya lagi, Anda bisa menunggu bunga hollyhock berbiji dan mengumpulkan bijinya kemudian menanamnya kembali.

Yang perlu diperhatikan jika sudah menanamnya adalah pastikan hock flower memiliki sirkulasi udara yang baik. Hal itu membantunya untuk tumbuh subur.