Salah satu transportasi yang banyak digunakan di Indonesia yaitu mobil. Kendaraan yang satu ini biasanya digunakan untuk pribadi ataupun untuk transportasi umum. Keberadaan mobil memang memudahkan mobilitas, tanpa harus memusingkan soal cuaca.
Meski terdengar memudahkan, perlu selalu diingat bahwa mobil juga membutuhkan perawatan rutin untuk menjaga performa mesin dan keseluruhan. Setidaknya, ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar mobil bisa berfungsi dengan baik dan tidak mudah rusak. Salah satunya dengan perawatan secara berkala. Yuk simak tips berikut ini!
Pastikan bahan bakar
Tahukah kamu salah satu yang menjadi penyebab kerusakan mobil adalah terlalu sering kehabisan bahan bakar. Sehingga tangki menjadi berkarat dan bisa menimbulkan kebocoran. Hal ini tentunya sangat berbahaya. Untuk itu, kebiasaan mengisi bensin saat bahan bakar sudah terlalu ‘mepet’ sebaiknya dihindari.
Tak hanya soal tangki berkarat, terlalu sering kehabisan bahan bakar juga berimbas pada pompa bahan bakar. Perlu diketahui bahwa bahan bakar di dalam tangki juga berfungsi sebagai pelumas serta pendingin pompa. Jika kemudian level bahan bakar terlalu rendah,maka pompa jadi tidak mendapatkan pelumasan dan pendinginan yang cukup. Efeknya, kondisi ini akan menyebabkan keausan ekstra dan pompa terlalu panas.
Kondisi oli
Selalu perhatian cairan di dalam mobil seperti oli, minyak rem, air radiator dan lain sebagainya. Mobil yang kekurangan cairan juga bisa bisa menyebabkan overheat hingga mesin mati mendadak.
Sebagai informasi, ganti oli mobil bisa dilakukan dengan berkaca pada berapa km mobil yang telah ditempuh. Secara umum mengganti oli mobil bisa dilakukan jika kendaraan mencapai 10.000 km, atau biasanya setiap 6 bulan sekali. Tapi, kembali lagi, ganti oli juga perlu dilihat dari seberapa sering kendaraan digunakan. Jika kemudian kendaraan dipakai sehari-hari, penggantian oli bisa dilakukan saat sudah menyentuh angka 5.000 km.
Rutin menyalakan mobil
Meskipun tidak digunakan, biasakan untuk menyalakan mobil agar dapat menjaga kualitas oli. Sehingga komponen-komponen di dalam mobil tidak mengalami kerusakan dan tetap awet. Lebih lanjut, ada beberapa alasan lain mengapa penting untuk ‘memanaskan’ mobil meski jarang digunakan.
Saat mobil secara rutin dinyalakan, hal ini dapat membantu menjaga oli tersirkulasi dengan baik ke seluruh bagian mesin mobil. Tersirkulasinya oli dengan baik akan membuat daya aki tetap bekerja sehingga tak ada kendala dalam proses starter mobil nantinya.
Selain itu, kebiasaan ini juga membantu menjaga pelumasan ke seluruh bagian mesin mobil yang pada akhirnya memperkecil gesekan antarlogam. Jika oli kering dan gesekan ini terjadi maka akan membuat mesin mudah aus dan merusak komponen mesin.
Service secara bekala
Jangan lupa untuk mengganti oli mobil ini bertujuan agar performa mobil tetap optimal. Selalu lakukan service secara berkala agar mobil kesayangan kamu tetap bisa digunakan dengan baik dan tidak mudah rusak.