Kambing adalah salah satu hewan yang sangat dekat dengan kehidupan manusia. Ada banyak sekali jenis kambing yang dapat kamu temui dengan mudah. Hewan yang satu ini sering diternakkan untuk untuk diambil daging, bulu, kulit dan susunya. Selain dekat dengan kehidupan manusia, kambing ternyata memiliki banyak fakta unik lainnya.
Mengenal kambing
Kambing merupakan hewan ruminansia yang masih bersaudara dekat dengan domba. Terdapat lebih dari 300 jenis kambing yang berbeda-beda di dunia. Bentuk fisik kambing yaitu berukuran sedang, umumnya memiliki janggut, dahi cembung, dan kebanyakan berambut lurus dan kasar.
Kambing sendiri sudah dibudidayakan manusia dari lama sekali untuk diambil daging, kulit, hingga susunya. Maka dari itu, kambing termasuk hewan yang telah menjalin ikatan erat dengan manusia selama ribuan tahun.
Perilaku kambing
Di dalam banyak budaya, kambing dihargai karena kemampuannya berkembang di lingkungan keras, sehingga mudah untuk diternakkan. Perilakunya sendiri sangat ceria. Kambing dinilai sering terlihat memanjat dan menyeimbangkan diri di tempat berbahaya. Selain itu, mereka memiliki sifat penjelajah, dan hidup membentuk kelompok.
Untuk makanannya bervariasi, mulai dari dedaunan, ranting, tanaman merambat, hingga rerumputan. Di berbagai belahan dunia, kambing memainkan perekonomian yang penting. Hal ini dikarenakan banyak manfaat yang dapat diambil dari seekor kambing. Mulai dari susu, daging, bulu, kulit, hingga susu yang bisa diubah menjadi keju.
Tatanan sosial kambing
Kambing hidup membentuk kelompok. Dalam kelompoknya akan membentuk suatu hierarki sosial. Biasanya hierarki ini sering ditentukan dari pertunjukan adu mulut atau pertunjukan dominasi lainnya.
Kambing sendiri berkomunikasi dengan suaranya yang mengembik dan vokalisasi lainnya. Salah satu hal unik dari kambing adalah dikenal karena kecerdasannya serta kemampuannya dalam menjalani berbagai tugas kompleks.
Bagaimana kambing dapat mengenali emosi manusia
Membaca keadaan emosi hewan merupakan salah satu bentuk komunikasi untuk mengantisipasi motivasi perilaku mereka, tak terkecuali pada kambing. Dengan mengetahui perilaku kambing, maka perawatan dapat lebih efektif untuk dilakukan.
Sebagai hewan yang telah lama bergaul dengan manusia, kambing memiliki kecerdasan dan kemampuan beradaptasi dengan kehadiran manusia. Menurut para peneliti, kambing dapat membedakan emosi manusia hanya melalui suara.
Perbedaan emosi yang dapat dibedakan ini khususnya untuk emosi kebahagian dan kemarahan. Menurut Dr. Marianne Mason, penelitian ini dilakukan dengan cara menyuguhkan pada kambing serangkaian suara yang mengekspresikan emosi bahagia (positif) dan marah (negatif). Hasilnya kambing menanggapi hal tersebut dengan berbagai cara yaitu:
1. Perilaku menatap
Kemampuan kambing dalam mengenali emosi manusia hanya melalui suaranya di tandai dengan perilaku menatap yang dilakukan oleh kambing. Kambing akan cenderung menatap lebih lama ke arah manusia ketika terjadi perubahan suara dari bahagia ke marah ataupun sebaliknya.
2. Tanggapan bervariasi
Meskipun begitu, penelitian tersebut tidak ditemukan pada semua kambing. Beberapa kambing cenderung tidak merespon suara yang diperdengarkan. Menurut penelitian tersebut, hal ini terjadi karena kemampuan kognitif setiap kambing berbeda-beda serta faktor eksternal lainnya. Selain itu, tidak ada perubahan fisik yang signifikan seperti peningkatan detak jantung.
Meskipun kambing dapat mengenali emosi manusia dari suaranya saja, penelitian lebih lanjut ini masih diperlukan. Memahami perilaku kambing atau hewan ternak lainnya penting untuk dilakukan. Karena, hewan tersebut hidup berdekatan dengan manusia, dan sering mendengar suara manusia.
Mungkin saja suara-suara negatif dapat menimbulkan rasa takut. Sedangkan suara menenangkan dapat menimbulkan perasaan positif. Perasaan tersebutlah yang dapat mempengaruhi pertumbuhan hewan ternak.