in

Mengenal Kebun Raya Bogor sebagai Tempat Wisata dan Konservasi

Kebun Raya Bogor (googlemaps/Shendy Yohana)

Kebun Raya Bogor adalah sebuah taman botani yang terletak di Bogor, Jawa Barat, Indonesia. Didirikan pada 18 Mei 1817 oleh pemerintah kolonial Belanda, kebun raya ini merupakan salah satu taman botani tertua dan terbesar di Asia Tenggara.

Taman ini awalnya dibangun sebagai kebun percobaan untuk tanaman perkebunan yang akan diperkenalkan kepada Belanda.

Pada masa itu, Kebun Raya Bogor didirikan oleh Caspar Georg Karl Reinwardt, seorang ilmuwan botani Belanda yang dipilih sebagai Direktur Pertanian, Seni, dan Pendidikan untuk Pulau Jawa pada zaman penjajahan Belanda.

Seiring berjalannya waktu, Kebun Raya Bogor menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan botani di Indonesia dan memfasilitasi para ilmuwan untuk mengeksplorasi pengetahuan terkait pertanian.

Dari keberadaan Kebun Raya Bogor, berbagai lembaga ilmiah lain bermunculan, seperti Bibliotheca Bogoriensis pada tahun 1842, Herbarium Bogoriense pada tahun 1844, Kebun Raya Cibodas pada tahun 1860, Laboratorium Treub pada tahun 1884, dan Museum Laboratorium Zoologi pada tahun 1894.

Lokasi

Kebun Raya Bogor terletak di Jalan Ir. H. Juanda No.13, Paledang, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat. Kebun raya ini hanya berjarak 1,3 kilometer dari pusat Kota Bogor dengan waktu tempuh sekitar 5 menit.

Rute

Untuk mengunjungi kebun raya ini, pengunjung dapat datang menggunakan kendaraan pribadi, angkutan umum, bahkan KRL. Akses menuju lokasi ini sangat mudah karena dapat diakses menggunakan berbagai kendaraan dan mudah ditemukan karena letaknya yang berada di pusat kota.

Daya tarik

Kebun Raya Bogor terkenal karena kekayaan flora dan fauna yang luar biasa. Taman seluas 87 hektar ini menampung lebih dari 15.000 jenis tanaman, termasuk spesies langka dan eksotis dari berbagai belahan dunia.

Pohon Alpukat Kalimantan. Foto: instagram/@kebunraya_id

Selain itu, kebun raya ini juga memiliki koleksi satwa seperti burung, reptil, dan mamalia. Kebun Raya Bogor memiliki fungsi utama sebagai tempat konservasi dan pemulihan jenis tumbuhan terancam punah, serta menjadi rujukan koleksi tanaman yang bernilai tinggi untuk pengembangan potensi pemanfaatan dan edukasi.

Aktivitas

Mengelilingi Kebun Raya Bogor dengan Motor Listrik. Foto: instagram/@nadethikaa__

Kebun Raya Bogor juga memainkan peran penting dalam pendidikan dan kesadaran lingkungan. Pengunjung akan diajak untuk berkeliling agar mengetahui pentingnya melestarikan alam dan cara menjaga lingkungan hidup.

Terdapat program pendidikan yang dapat diakses oleh pengunjung seperti Tour de Kebun Raya, Study Tour, Virtual Tour, dan Kelas Edukasi.

Mahasiswa dan peneliti juga dapat mengadakan penelitian di kebun raya ini untuk menunjang penelitian dan pengembangan di bidang konservasi, domestik dan reintroduksi tumbuhan serta botani ekonomi.

Selain konservasi dan pendidikan, pengunjung juga dapat menikmati wahana dan wisata menarik di Kebun Raya Bogor. Beberapa lokasi wisata menarik di Kebun Raya Bogor adalah Taman Durian, Taman Nepenthes, Griya Anggrek, Taman Meksiko, Taman Astrid, Ecodome, Taman Kopi, Taman Akuatik, Taman Teijsmann, Taman Anggrek Hitam, Monumen Lady Raffles, dan lain-lain.

Kebun raya ini memiliki area yang luas sehingga banyak pengunjung yang berkeliling, bersantai sambil melihat pemandangan sekitar, serta piknik bersama teman, keluarga, atau pasangan.

Fasilitas

Beberapa fasilitas yang tersedia adalah toilet, musholla, golf car, sepeda tandem, sepeda anak, shuttle bus, e-bike, e-scooter, ruang belajar, laboratorium, perpustakaan, museum, dan Esiklopedia Encarta.

Jam buka

Kebun Raya Bogor buka setiap hari mulai pukul 08.00 – 16.00 WIB  untuk weekdays dan pukul 07.00 – 16.00 WIB untuk weekend.

Harga tiket

Harga tiket masuk di Kebun Raya Bogor adalah Rp 15.500 untuk weekdays dan Rp 25.500 untuk weekend. Selain tiket masuk, pengunjung juga harus membayar tiket kendaraan. Harga tiket kendaraan yang masuk berbeda-beda, tergantung dengan jenis kendaraan yang dipakai. Harga tiket kendaraan sepeda adalah Rp 15.000, motor sebesar Rp 25.000, dan mobil sebesar Rp 50.000.