in

5 Destinasi Sejarah yang Populer di Turki

Mau traveling tapi bingung mau pergi kemana? Turki bisa menjadi pilihan destinasi wisata menarik nih. Negara ini dikenal dengan arsitektur bersejarah yang ikonik, cita rasa kuliner lezat, wisata alam yang menakjubkan, hingga tempat wisata yang menyimpan kekayaan sejarah Islam.

Kamu tertarik ingin menikmati beragam destinasi wisata di Turki yang memiliki bangunan yang megah, merasakan nuansa spiritual dari zaman terdahulu, berikut adalah rangkuman mengenai destinasi wisata sejarah yang populer di Turki. Yuk, simak informasi ini!

1. Hagia Sophia

Masjid Hagia Shopia (Unsplash)

Destinasi wisata yang wajib dikunjungi adalah Hagia Sophia atau disebut Ayasofa. Hagia Sophia yang terletak di pusat kota Istanbul merupakan bangunan paling ikonik di Dunia. Bangunan ini didirikan dengan megah pada abad ke-6 Masehi dijadikan sebagai katedral oleh Kaisar Bizantium Justinianus I. Hagia Sophia memiliki daya tarik tersendiri dari kubah yang menjulang tinggi, pilar-pilar raksasa, dan mozaik emas yang indah dapat menarik wisatawan mancanegara.

Pada tahun 1453, setelah Konstantinopel jatuh ke tangan Sultan Mehmed II, Ayasofya diubah menjadi masjid, menandai awal kebangkitan Kesultanan Utsmaniyah. Era itu, tambahan menara dibangun, dan sebagian mozaik diganti atau ditutupi dengan kaligrafi Islam. Di abad ke-20, bangunan ini diubah menjadi museum, mencerminkan karakter sekuler negara Turki yang modern. Meskipun mengalami transformasi dan perkembangan tersebut, Hagia Sophia tetap menjadi lambang keagungan dan harmoni lintas budaya.

Hagia Sophia dianggap sebagai salah satu situs bersejarah paling penting di Istanbul. Meskipun saat ini difungsikan sebagai tempat ibadah bagi umat Islam, bangunan yang telah berusia 1.500 tahun ini masih menarik jutaan wisatawan setiap tahunnya.

2. Topkapi Palace

Bangunan Bersejarah Turki, Topkapi Palace (Foto: Traveloka)

Topkapi Palace merupakan istana yang digunakan sebagai tempat tinggal dan pusat pemerintahan oleh Kesultanan Utsmaniyah selama hampir empat abad, mulai dari abad ke-15 hingga abad ke-19.

Terletak dengan pemandangan yang memukau ke arah Selat Bosporus dan Laut Marmara, istana ini didirikan atas perintah Sultan Mehmed II setelah penaklukan Konstantinopel pada tahun 1453. Topkapi Palace menjadi lambang kekuasaan dan kemegahan Kesultanan Utsmaniyah, berfungsi sebagai pusat administrasi kekaisaran.

Beragam koleksi barang bersejarah yang ada di Topkapi Palace seperti, pakaian kerajaan, perisai, senjata, manuskrip, dan artefak religius, termasuk mantel yang diyakini milik Nabi Muhammad. Selain itu, ada bagian yang paling terkenal di Istana ini yaitu Harem, tempat tinggal bagi anggota keluarga sultan, selir, dan anak-anaknya. Dengan arsitektur yang mengesankan dan dekorasi interior yang mewah, Topkapi Palace menjadi destinasi yang sangat penting bagi kamu yang ingin merasakan sejarah dan kebudayaan Kesultanan Utsmaniyah.

3. Benteng Konstantinopel

Kondisi Benteng Konstantinopel (Foto moslemtour)

Destinasi bangunan bersejarah di Turki lainnya yang paling terkenal adalah Benteng Konstantinopel. Bangunan ini berada di kota Istanbul yang didirikan pada abad ke-5 Masehi oleh Kaisar Theodosius II.

Bangunan in juga dikenal sebagai Tembok Theodosius yang berfungsi selama lebih dari seribu tahun untuk melindungi ibukota Kekaisaran Romawi Timur atau Kekaisaran Bizantium. Benteng ini bukan hanya menjadi simbol kekuatan dan kemegahan Bizantium, melainkan juga salah satu struktur pertahanan terbesar yang pernah dibangun dalam sejarah.

4. Sultanahmet Camii

Sultanahmet Camii

Monumen yang paling terkenal di Turki adalah Sutanahmet Camii atau biasa dikenal dengan Blue Mosque. Bangunan yang terletak di Istanbul, Turki ini dibuat antara pada tahun 1609 dan 1616 atas perintah Sultan Ahmed I. Bangunan masjid ini memiliki desain enam menara adzan, berbeda dengan masjid lainnya yang hanya ada empat menara adzan.

Keunikan yang ditampilkan Sutanahmet Camii adalah interior masjid didekor dengan megah menggunakan 20.000 ubin keramik biru Iznik yang memberikan sentuhan warna khas sehingga dikenal sebagai “Blue Mosque.”

Selain sebagai tempat ibadah, Sutanahmet Camii juga berperan sebagai pusat kegiatan sosial, budaya, dan spiritual di kota Istanbul. Terletak berhadapan langsung dengan Hagia Sophia, kedua bangunan monumental ini mencerminkan perpaduan budaya dan seni antara Timur dan Barat.

5. Masjid Selimiye

Masjid Selimiye, Edirne (Traveloka)

Destinasi wisata sejarah terakhir adalah Masjid Selimiye, salah satu bangunan Turki yang dianggap sebagai karya agung dari arsitek legendaris, Mimar Sinan. Masjid ini memiliki kubah dengan diameter sekitar 31,28 meter yang merupakan kubah masjid terbesar di dunia.

Masjid Selimiye berada di lokasi yang strategi di pusat kota Edirne yang bisa dilihat dari berbagai sudut di kota tersebut. Bangunan masjid ini memiliki empat menara yang tinggi tiap sudutnya dan tingginya hampir sama dengan kubah sehingga terciptanya siluet yang seimbang. Keunikan interior masjid ini dihiasi keramik Iznik, kaligrafi artistik dan ukiran kayu yang dibuat unik.

Selain berfungsi sebagai tempat ibadah, kompleks Masjid Selimiye juga melibatkan sekolah, perpustakaan, dan fasilitas lain yang mencerminkan filosofi pembangunan masjid dalam tradisi Utsmaniyah. Keunikan masjid ini telah diakui oleh UNESCO sebagai Situs Warisan Dunia.