in

7 Alasan yang Menyebabkan Akun TikTok Diblokir

Alasan TikTok Diblokir atau Di-banned (Freepik)

TikTok merupakan aplikasi media sosial yang sangat populer di mana pengguna dapat membuat, membagikan, dan menonton video pendek. Aplikasi ini menawarkan beragam fitur kreatif dan alat pengeditan video yang memungkinkan pengguna untuk membuat konten yang menarik dan unik.

Namun, pengguna harus berhati-hati karena TikTok akan melakukan pemblokiran atau melakukan banned pada akun yang melanggar peraturan TikTok untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pengguna lainnya. Berikut adalah 7 alasan yang menyebbakan akun TikTok di-banned:

Membagikan konten yang tidak sesuai

Memposting konten yang tidak sesuai dengan pedoman dan kebijakan TikTok dapat menyebabkan akun diblokir atau di-banned. TikTok memiliki serangkaian pedoman komunitas yang mencakup berbagai hal, apabila berbagai hal tersebut dilanggar, maka konten dapat dihapus bahkan berujung pada pemblokiran akun.

Mempromosikan tindakan berbahaya

Akun TikTok dapat diblokir atau di-banned jika ditemukan mempromosikan atau mendorong tindakan berbahaya. TikTok memiliki kebijakan yang jelas terkait dengan konten yang mempromosikan perilaku berbahaya atau melanggar hukum.

Terlibat dalam intimidasi

Akun TikTok dapat di-banned atau diblokir jika terlibat dalam intimidasi terhadap individu atau kelompok. TikTok memiliki kebijakan ketat terkait dengan perilaku intimidasi tersebut.

Terlibat dalam kegiatan spam

Ilustrasi Kegiatan Spam. Foto: Freepik

Akun TikTok dapat diblokir atau di-banned jika terlibat dalam kegiatan spam. TikTok memiliki kebijakan yang melarang penggunaan platform untuk spam atau penyebaran konten yang tidak diinginkan, mengganggu, atau merugikan pengalaman pengguna lainnya.

Yang termasuk pada aktivitas spam adalah seperti mengirimkan komentar yang tidak relevan atau berulang-ulang pada video orang lain dengan tujuan mempromosikan atau memperoleh perhatian tanpa alasan yang jelas.

Selain itu, mengikuti atau mengunfollow akun secara berlebihan dalam waktu singkat dengan tujuan meningkatkan jumlah pengikut atau mendapatkan perhatian juga termasuk kepada kegiatan spam.

Membagikan konten yang tidak relevan, duplikat, atau tidak bermutu secara berulang-ulang juga termasuk ke dalam spam. Oleh karena itu, hindari melakukan aktivitas spam tersebut agar akun tidak diblokir.

Membuat banyak akun

Membuat banyak akun TikTok dengan tujuan untuk menyalahgunakan atau mengganggu pengalaman pengguna lain dapat menyebabkan akun-akun tersebut diblokir atau di-banned.

Beberapa orang membuat banyak akun untuk memanipulasi metrik tertentu seperti jumlah pengikut, tampilan video, atau interaksi dengan tujuan untuk meningkatkan popularitas akun.

Membuat banyak akun untuk mengirimkan pesan spam, komentar, atau konten yang tidak diinginkan kepada pengguna lain dengan tujuan mengganggu atau merugikan pengalaman pengguna.

Selain itu, TikTok juga akan memblokir banyak akun yang dibuat untuk mengirimkan pesan spam, komentar, atau konten yang tidak diinginkan kepada pengguna lain dengan tujuan mengganggu kenyamanan pengguna lain.

Konten kebencian

TikTok dapat diblokir atau di-banned jika ditemukan membagikan konten yang mengandung kebencian. TikTok memiliki kebijakan yang sangat ketat terkait dengan konten yang mempromosikan atau menyebarkan kebencian, intoleransi, atau diskriminasi terhadap individu atau kelompok berdasarkan ras, etnis, agama, dan lain-lain.

Konten yang berisi pernyataan atau komentar yang merendahkan, menghina, atau memicu kebencian terhadap individu atau kelompok berdasarkan karakteristik pribadi mereka serta melakukan diskriminasi juga akan dilakukan pemblokiran akun oleh TikTok.

Aktivitas penipuan atau kejahatan

Hooded computer hacker stealing information with laptop on colored studio background

TikTok akan melakukan pemblokiran atau banned kepada akun yang terlibat dalam aktivitas penipuan atau kejahatan. Beberapa aktivitas penipuan tersebut adalah aktivitas yang mencoba menipu atau mengecoh pengguna lain dengan menawarkan investasi atau penawaran palsu dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan finansial secara tidak sah.

Kegiatan phising seperti mengirimkan pesan palsu atau membuat situs web palsu dengan tujuan untuk mencuri informasi pribadi atau keuangan dari pengguna TikTok juga akan dilakukan pemblokiran oleh TikTok.

Banyak akun palsu yang bertebaran di TikTok dengan menggunakan identitas orang lain tanpa izin untuk tujuan penipuan atau aktivitas ilegal lainnya sehingga mengganggu kenyamanan pihak aslinya. Pihak asli tersebut dapat mengajak pengikutnya untuk melakukan report pada akun palsu tersebut agar dapat ditindaklanjuti oleh TikTok.