Bawang putih adalah salah satu bahan dapur yang sering digunakan dalam berbagai masakan untuk memberikan cita rasa yang khas. Untuk mempermudah saat memasak, biasanya bawang putih disimpan dengan cara mengupas kulitnya terlebih dahulu.
Namun, seringkali bawang putih kupas rentan terhadap pembusukan jika tidak disimpan dengan benar. Jika kamu sering mengalami masalah ini, berikut beberapa cara menyimpan bawang putih kupas agar tetap segar dan tidak cepat busuk:
Simpan di wadah kedap udara
Salah satu cara terbaik untuk menyimpan bawang putih kupas adalah dengan menempatkannya dalam wadah kedap udara. Wadah kedap udara akan membantu menjaga kelembapan di sekitar bawang putih dan mencegah udara dari luar masuk yang dapat mempercepat proses pembusukan.
Pastikan wadah tersebut rapat dan tidak memiliki kebocoran udara. Kamu bisa menggunakan toples kaca atau wadah plastik yang memiliki penutup rapat untuk menyimpan bawang putih.
Masukkan ke dalam freezer
Jika kamu ingin menyimpan bawang putih dalam jangka waktu yang lebih lama, memasukkannya ke dalam freezer bisa menjadi pilihan yang baik. Sebelum dimasukkan ke dalam freezer, pastikan bawang putih sudah dikupas dan dibersihkan dengan baik. Kemudian, kamu bisa memotongnya sesuai dengan kebutuhan atau menyimpannya utuh sesuai preferensi.
Tempatkan potongan bawang putih dalam kantong ziplock atau wadah khusus freezer sebelum dimasukkan ke dalam freezer. Dengan menyimpan bawang putih dalam freezer, kamu bisa memperpanjang masa simpannya hingga beberapa bulan.
Jadikan acar bawang putih
Cara lain yang bisa kamu coba adalah dengan mengubah bawang putih menjadi acar. Proses fermentasi dalam pembuatan acar bisa membantu memperpanjang masa simpan bawang putih. Kamu bisa mencoba membuat acar bawang putih dengan mencampur potongan bawang putih dengan cuka, garam, dan bumbu lain sesuai selera.
Pastikan bawang putih benar-benar terendam dalam cairan acar dan simpan di dalam wadah kedap udara. Acar bawang putih ini tidak hanya akan tahan lebih lama, tetapi juga bisa menjadi tambahan yang lezat untuk berbagai hidangan.
Alasan kenapa bawang putih yang sudah dikupas cepat busuk
Bawang putih yang sudah dikupas rentan terhadap pembusukan karena adanya beberapa faktor yang memengaruhi, antara lain:
Kontaminasi bakteri dan jamur
Saat kulit luar bawang putih sudah dikupas, lapisan pelindung alaminya terbuka sehingga membuat bawang putih rentan terhadap kontaminasi bakteri dan jamur. Bakteri dan jamur ini dapat dengan mudah masuk ke dalam daging bawang putih dan mempercepat proses pembusukan.
Kehilangan kelembapan
Kulit luar bawang putih berfungsi untuk menjaga kelembapan di dalamnya. Setelah dikupas, bawang putih cenderung kehilangan kelembapan lebih cepat, terutama jika tidak disimpan dengan benar. Kehilangan kelembapan ini dapat membuat bawang putih menjadi layu dan lebih mudah busuk.
Kehilangan lapisan pelindung juga membuat bawang putih lebih rentan terhadap oksidasi. Oksigen dalam udara bereaksi dengan enzim dan senyawa-senyawa yang terdapat dalam bawang putih, menyebabkan perubahan warna dan tekstur serta merusak nutrisi yang terkandung di dalamnya.
Reaksi enzimatik
Setelah dikupas, bawang putih rentan terhadap reaksi enzimatik yang dapat memengaruhi kualitas dan ketahanannya. Reaksi ini dapat menyebabkan perubahan warna, tekstur, dan rasa pada bawang putih, sehingga mempercepat proses pembusukan.
Paparan udara dan cahaya
Paparan udara dan cahaya juga dapat mempercepat pembusukan bawang putih yang sudah dikupas. Udara yang terbuka mengandung mikroorganisme yang dapat memicu pertumbuhan bakteri dan jamur, sedangkan paparan cahaya dapat merangsang proses oksidasi yang mempengaruhi kualitas bawang putih.